Saat ini semua gencar mengkampanyekan penggunaan barang atau material yang ramah lingkungan. Termasuk dengan tempat tinggal Anda, juga disarankan menggunakan material yang ramah lingkungan.
Salah satunya pelapis lantai, ini sangat penting karena berdekatan langsung ke tanah. Salah satu pelapis lantai yang ramah lingkungan adalah Linoleum. Linoleum memiliki sifat elastik dan tersusun dari material anorganik dan organik.
Bahan pelapis lantai ini populer di Eropa. Pilihan warna dan desainnya beragam sehingga fleksibel untuk desain-desain masa kini. Linoleum mudah diurai kembali oleh tanah, alias ramah lingkungan. Inilah yang menjadi salah satu kelebihannya.
Produk ini bisa menjadi alternatif bahan pelapis lantai rumah, lantai area komersial, bahkan rumah sakit. Kelebihannya yaitu karena bahan ini mudah dipasang, dirawat, dan dibersihkan. Untuk memasangnya, Anda hanya butuh permukaan rata seperti lantai semen, lalu diberi perekat khusus.
Ada satu hal penting juga yang menjadi keunggulan, yaitu daya tahannya terhadap panas, dan tahan terhadap api lebih baik dari plastik dan kain. Linoleum, bahan yang terbuat dari bahan alami yang terukur dan dihasilkan dari sumber daya yang bisa diperbaharui
Produk linoleum untuk lantai terbagi menjadi tiga jenis, yakni marmoleum yang menampilkan motif-motif warna dan corak alami, artoleum yang menampilkan corak kayu, dan walton yang menghasilkan corak-corak yang memiliki tekstur.
Linoleum mudah dibersihkan dan memiliki ketebalan kurang dari 5mm. Panjang satu roll-nya mencapai 32m dengan lebar sesuai kebutuhan.
|