Britzen Garten (Berlin, Jerman) - Dibuat untuk pameran hortikultura di Jerman pada tahun 1985, taman ini memiliki koleksi bunga-bungan seperti dafodil dan mawar. Bagaimana pun, yang paling menonjol dari Britzer Garten adalah Festival Tulip yang diselenggarakan pada bulan April hingga awal Mei, yang menunjukkan ribuan bunga berbagai warna.
Taman di Kuil Daigoji (Kyoto, Jepang) - Taman yang mengelilingi kuil Diagoji di Kyoto sangat terkenal karena pohon sakuranya yang biasanya berkembang selama bulan Maret sampai April. Kuil ini dibangun untuk menghormati Kaisar Daigo.
Brooklyn Botanical Garden (Brooklyn, New York) - Brooklyn Botanical Garden memiliki tanaman paling menawan di seluruh New York. Di taman ini Anda bisa melihat bunga ceri, taman mawar, dan taman ala Jepang.
Bamberg Rose Garden di New Residenz (Bamberg, Jerman) - Taman ini terletak di dalam istana Jerman dan memiliki 4.500 bunga yang beraneka warna. Dengan pembatas pohon lemon, di bagian tengah taman ini juga terdapat sebuah kolam dan air mancur.
Tresco Abbey Gardens (Sisilia, Amerika Serikat) - Taman ini memiliki beraneka ragam tanaman dari 80 negara. Bahkan saat musim dingin, bunga-bunga masih bermekaran di Tresco Abbey Gardens.
Allegri Arvedi Villa Garden (Grezzana, Italia) - Terletak di puncak bukit di sebelah timur laut Italia, taman ini mengelilingi Villa Arvedo yang dibangun pada abad ke-17.
San Diego Botanic Garden (Encinitas, California) - Terbentang seluas 37 are, taman ini memiliki tanaman yang melambangkan 15 bagian dunia, seperti Australia, Hawaii, Madagaskar, dan lainnya. Taman ini berfungsi sebagai taman konservasi yang menanam spesies tanaman yang terancam punah seperti bambu, lidah buaya, dan agave.
Atocha Station Garden (Madrid, Spanyol) - Terletak di stasiun kereta api Atocha di Madrid, taman tropis yang terletak di dalam ruangan ini menjadi oasis yang sempurna. Dalam taman ini setidaknya terdapat 500 spesies tanaman dari seluruh dunia
Gardens at Chateau de Versailles (Versailles, Perancis) - Taman ini dibangun pada abad ke-17 berdasarkan permintaan Raja Louis XIV. Didesain oleh Andre Le Notre, dibutuhkan ribuan orang selama 40 tahun untuk menyelesaikannya.