Menteri Hukum dan HAM Patrialis Akbar mengatakan pengganti Sistem Informasi Badan Hukum (siminbakum), Sistem Administrasi Badan Hukum (SABH), mampu memberikan keuntungan negara sekitar Rp142 miliar per tahunnya. "SABH yang merupakan pengganti sisminbakum memberikan keuntungan sekitar Rp142 miliar per tahun. Lain dengan sisminbakum yang dulu, yang masuk ke negara hanya 10%, sisanya ke swasta," kata Patrialis Akbar saat ditemui di kantornya, Selasa (28/12) malam. Menurutnya, hal ini juga disebabkan pengelolaan sistem baru ini dilakukan karyawan (PNS) di Kemenkumham. Patrialis menjelaskan perubahan ini mampu menyederhanakan sistem pengesahan badan hukum. Ia menuturkan, dengan sistem SABH, menurut survei World Bank kategori 'starting bisnis', Indonesia berhasil menaikkan peringkat dari yang semula 159 menjadi 155. "Ini berdampak positif pada iklim investasi di Indonesia," imbuhnya. Menteri yang juga politisi Partai Amanat Nasional ini juga mengatakan, pada 2011 pihaknya akan membuka konter terpadu satu atap untuk mengurusi semua hal yang berkaitan dengan fungsi AHU termasuk SABH. "Mudah-mudahan pada 2011 konter terpadu 1 atap memudahkan orang untuk mengurusi fungsi Dirjen AHU," harap Patrialis.

Bermanfaat? gunakan :melon: sebagai bentuk apresiasi.
Thread sampah? skip aja ndan...tidak perlu mandan memberikan komen di thread sampah.
Repost/Salkam? silahkan dimoderasi

mohon partisipasinya untuk menambahkan tag
:gomen: