putra1st |
17th July 2011 03:37 PM |
Manfaat Ilmu Kimia untuk Berbagai Bidang
Quote:
Ilmu kimia merupakan cabang ilmu pengetahuan alam yang mempelajari sifat-sifat, struktur, komposisi, dan perubahan materi, serta energi yang menyertai perubahan materi. Ilmu kimia erat kaitannya dengan kehidupan manusia sehari-hari.
Hal-hal yang terkait dengan makanan, pakaian, bahan bakar, obat-obatan, bahan konstruksi bangunan, bahan industri elektronik, dan bahan produk yang melibatkan ilmu kimia. Oleh karena itu, manfaat ilmu kimia sangat dirasakan dalam kehidupan dan berbagai bidang kajian keilmuan.
Setiap orang mempunyai pandangan tersendiri terhadap ilmu kimia. Ada yang berpandangan negatif, ada pula yang menerima kehadirannya. Mereka yang berpandangan negatif adalah orang-orang yang belum memahami betapa penting kehadiran ilmu kimia dalam kehidupan ini, kurangnya ilmu pengetahuan bisa menjadi penyebab utamanya.
Mereka menganggap bahwa hal-hal yang berkaitan dengan kimia akan berhubungan dengan zat-zat berbahaya yang mengandung racun, ditambah lagi kesan yang dominan timbul di kalangan masyarakat umum mengenai kimia adalah kesan negatif dibandingkan dengan manfaatnya. Kesan negatif ini timbul sebagai akibat dari sering terjadinya penyalahgunaan ilmu kimia atau kesalahan penanganan dalam penerapan ilmu kimia.
Banyak persoalan yang belum terungkap secara baik di kalangan masyarakat mengenai ilmu kimia ini, dikarenakan pemahaman mengenai ilmu tersebut masih terbatas. Diperlukan efektivitas dan efisiensi terhadap kemajuan ilmu pengetahuan, kemajuan teknologi, dan peningkatan kualitas hidup.
Manfaat Ilmu Kimia untuk Berbagai Bidang
Ilmu kimia memiliki kedudukan yang penting dan diperlukan oleh bidang ilmu lainnya.
Quote:
Bidang Kedokteran
Untuk membantu penyembuhan pasien yang mengidap suatu penyakit, maka digunakan obat-obatan yang dibuat berdasarkan hasil riset terhadap proses dan reaksi kimia bahan-bahan yang berkhasiat yang dilakukan dalam cabang kimia farmasi.
|
Quote:
Bidang Pertanian
Untuk mengembalikan kesuburan tanah, dilakukan penambahan pupuk, sedangkan hama dapat diatasi dengan penambahan pestisida. Manfaat dan bahaya penggunaan pupuk dan pestisida harus dipahami sehingga tidak terjadi kesalahan dalam penggunaannya.
|
Quote:
Bidang Geologi
Bidang ini berkaitan dengan penelitian batu-batuan (mineral) dan pertambangan gas dan minyak bumi. Proses penentuan unsur-unsur yang menyusun mineral dan tahap pendahuluan untuk eksplorasi, menggunakan dasar-dasar ilmu kimia.
|
Quote:
Bidang Biologi
Bidang ini khusus mempelajari tentang makhluk hidup (hewan dan tumbuhan). Proses kimia yang berlangsung dalam makhluk hidup meliputi pencernaan makanan, pernapasan, metabolisme, fermentasi, fotosintesis dan lain-lain. Untuk mempelajari hal tersebut, diperlukan pengetahuan tentang struktur dan sifat senyawa yang ada, seperti karbohidrat, protein, vitamin, enzim, lemak, asam nukleat dan lain-lain.
|
Quote:
Bidang Hukum
Bidang hukum yang berkaitan dengan ilmu kimia adalah pemeriksaan peralatan bukti kriminalitas (kriminologi). Bagian tubuh tersangka dapat diperiksa dengan memeriksa struktur DNA-nya karena struktur DNA setiap orang berbeda-beda. Pemeriksaan ini melibatkan ilmu kimia.
|
Quote:
Bidang Mesin
Ilmu kimia diperlukan dalam bidang permesinan yaitu mempelajari sifat dan komposisi logam yang baik untuk pembuatan mesin, mempelajari sifat, komposisi bahan bakar dan minyak pelumas mesin.
|
Quote:
Bidang Teknik Sipil
Bahan-bahan yang digunakan dalam bidang ini adalah semen, kayu, cat, paku, besi, pralon (pipa PVC), lem dan sebagainya. Semua bahan tersebut dihasilkan melalui riset yang berdasarkan ilmu kimia.
|
Cabang Ilmu Kimia
Ilmu kimia juga dibagi menjadi beberapa bagian sehingga kajian masalah menjadi lebih terpusat, lebih spesifik, dan lebih mendalam. Cabang ilmu kimia di antaranya adalah,
- Kimia Organik. Bidang ini memusatkan kajian pada penelitian tentang senyawa-senyawa organik (senyawa hidrokarbon), seperti alkohol, bensin, solar, dan lain-lain.
- Kimia Anorganik. Bidang ini memusatkan kajian pada penelitian senyawa-senyawa anorganik seperti garam-garam, mineral-mineral, dan lain-lain.
- Biokimia. Bidang ini berkaitan dengan ilmu biologi, khususnya mengenai sifat dan komposisi senyawa serta hasil reaksi perubahannya. Senyawa-senyawa yang dipelajari meliputi karbohidrat, protein, lemak, vitamin, enzim, hormon, dan lain-lain.
- Kimia Analitik. Bidang ini berkaitan dengan penentuan kimia kualitatif dan kuantitatif, yang lebih diarahkan pada pengembangan dan aplikasi peralatan analitik yang semakin canggih.
- Kimia Lingkungan. Bidang ini memusatkan kajian pada masalah-masalah lingkungan seperti pencemaran, penanganan limbah atau sampah, penanganan air bersih, dan lain-lain.
- Kimia Inti (Radiokimia). Bidang ini memusatkan kajian pada penelitian mengenai zat-zat radioaktif, penanganan dan pemanfaatannya seperti untuk pengobatan (kedokteran), pertanian dan hidrologi.
- Kimia Farmasi. Bidang ini memusatkan kajian pada penelitian mengenai pemisahan (isolasi), pembuatan (sintesis), dan pengembangan bahan-bahan alam yang mengandung zat-zat aktif untuk obat.
- Kimia Fisik. Bidang ini berkaitan dengan ilmu fisika, sehingga memusatkan kajian pada penelitian tentang energi yang menyertai reaksi kimia, sifat fisik kimia, dan perubahan senyawa kimia.
- Kimia Pangan. Bidang ini memusatkan kajian pada penelitian untuk mengembangkan kualitas bahan pangan, zat-zat aditif makanan, dan hal-hal yang berkaitan dengan kebutuhan pangan.
Maka dari itu sangatlah jelas bahwa ilmu kimia memegang peranan penting dalam kehidupan manusia, kehadirannya menyeimbangkan kehidupan manusia untuk selaras dengan peningkatan kualitas hidup di muka bumi.
|
|