Ceriwis

Ceriwis (https://forum.ceriwis.com/forum.php)
-   Curhat (https://forum.ceriwis.com/forumdisplay.php?f=27)
-   -   I not stupid too (Singapore Movie) (https://forum.ceriwis.com/showthread.php?t=548052)

ChandraDewi 14th November 2011 04:45 PM

I not stupid too (Singapore Movie)
 

Menyentuh, kejadian sehari2, cermin kehidupan masyarakat, dll.

Apakah yg para komandan rasakan setelah melihat hal tersebut?
Spoiler for english version:
I wanna share a movie from singapore that I just watch last weekend.

It is a movie about how a child who have a strained relationship with their parents.

Watch the touching part of the movie.

Spoiler for I not stupid too:


Spoiler for Complete Part:
Spoiler for part 1:

Spoiler for part 2:

Spoiler for part 3:

Spoiler for part 4:

Spoiler for part 5:

Spoiler for part 6:

Spoiler for part 7:

Spoiler for part 8:

Spoiler for part 9:

Spoiler for Touching Part:




After watching this movie, or at least watch the Touching Part, what do you learn from this movie?
Even you were not a parent yet, but what is the lesson that you can learn after watching this movie?

Please share your opinion about it, feel free to speak about.


Spoiler for indonesian version:
Saya ingin berbagi tentang sebuah film dari Singapore yang baru saja saya tonton minggu lalu.

Film ini bercerita tentang bagaimanan seorang anak yg mempunyai hubungan yg tegang dengan orang tua mereka.

Lihatlah bagian yg paling menyentuh hati (Touching Part), maap filmnya cuma ada subtitle bahasa inggris.

Spoiler for I not stupid too:


Spoiler for Complete Part:
Spoiler for part 1:

Spoiler for part 2:

Spoiler for part 3:

Spoiler for part 4:

Spoiler for part 5:

Spoiler for part 6:

Spoiler for part 7:

Spoiler for part 8:

Spoiler for part 9:

Spoiler for Touching Part:




Setelah menonton film ini, atau paling tidak melihat bagian yg paling menyentuh (Touching Part), hal apakah yg anda pelajari dari film ini?
Walaupun anda belum menjadi orang tua, tapi pelajaran apa yg bisa anda tangkap setelah melihat film ini?

Jangan ragu untuk menuangkan pendapat anda tentang film ini.

DreamWorld 16th November 2011 06:42 AM

sepertinya ada ceriwiser

yg jd artis mbak :pede:

:ngakak:

ChandraDewi 16th November 2011 08:34 AM

Quote:

Originally Posted by DreamWorld (Post 1693029)
sepertinya ada ceriwiser

yg jd artis mbak :pede:

:ngakak:

siapa emangnya?

baidewei, gimana tuh komentarnya setelah liat filmnya? minimal liat yg touching partnya?
bisa nangkep ga perbicangannya? banyak singlishnya juga tuh.

buat orang tua --> pelajaran biar ga terulang
buat anak --> jangan berpikir orang tua ga sayang, tapi ga tau cara nunjukinnya gimana.

DreamWorld 16th November 2011 09:26 AM

Quote:

Originally Posted by Chandra_Dewi (Post 1693350)
siapa emangnya?

baidewei, gimana tuh komentarnya setelah liat filmnya? minimal liat yg touching partnya?
bisa nangkep ga perbicangannya? banyak singlishnya juga tuh.

buat orang tua --> pelajaran biar ga terulang
buat anak --> jangan berpikir orang tua ga sayang, tapi ga tau cara nunjukinnya gimana.

yg part 4 ngena banget mbak d ane :gg:

"Time Have Changed"

jd keinget kata2 ortu :hope:

btw nie film taiwan pa chinese mbak?:tanya:

ChandraDewi 16th November 2011 09:28 AM

Quote:

Originally Posted by DreamWorld (Post 1693797)
yg part 4 ngena banget mbak d ane :gg:

"Time Have Changed"

jd keinget kata2 ortu :hope:

btw nie film taiwan pa chinese mbak?:tanya:

hais...
titlenya aja singapore movie...
masih nanya pulak..
cem gimana pulak kauw...

DreamWorld 16th November 2011 11:57 AM

Quote:

Originally Posted by Chandra_Dewi (Post 1693853)
hais...
titlenya aja singapore movie...
masih nanya pulak..
cem gimana pulak kauw...

:ngakak:wong dialek nya bukan melayu,ane kira embatan dr film sana :gg:

ChandraDewi 16th November 2011 12:40 PM

Quote:

Originally Posted by DreamWorld (Post 1696462)
:ngakak:wong dialek nya bukan melayu,ane kira embatan dr film sana :gg:

lhah, singapore kan bukan pake bahasa malay.
emang ada orang malaynya, tapi banyakan yg ngomong pake chinese.

itu asli film bikinan singapore sendiri, ditayangin di bioskop sekitar tahun 2006.

wilurof 2nd December 2011 11:39 PM

Lapor ndan, setelah ane lihat ini film kalau mutu film sih, yah just like that lah. Tapi kalau isinya sih lumayan. Kisah Tom, Jerry, Chengcai sering kita lihat dalam kehidupan sehari-hari. Bagaimana orang tua tidak bisa menghargai anaknya, bagaimana perlakuan orang tua terhadap anak mereka sendiri. Dan hal itu terjadi juga karena orang tua itu dididik seperti itu juga. Cuma saya kepingin tanya nih sama kumandan Chandra Dewi, apakah di Singapura memang ada hukuman di sekolah pakai cambuk rotan seperti itu?

wilurof 2nd December 2011 11:44 PM

Disamping asuhan dari orang tua, guru juga berperan penting membesarkan generasi muda. Kadang-kadang ada juga sih guru seperti guru Fu itu. Saya setuju kalau guru itu seharusnya bukan hanya mengajar tapi juga mendidik. Kalau mengajar hanya mentransfer ilmu sedang mendidik mempunyai arti yang luas, bisa membimbing, sebagai motivator, membina moral, berperan sebagai orang tua sekaligus kawan.

wilurof 2nd December 2011 11:57 PM

Saya ingat dengan Puisi dari Dorothy Law Nolte
ANAK BELAJAR DARI KEHIDUPANNYA
Jika anak dibesarkan dengan celaan ia belajar memaki
Jika anak dibesarkan dengan permusuhan ia belajar berkelahi
Jika anak dibesarkan dengan cemoohan ia belajar rendah diri
Jika anak dibesarkan dengan penghinaan ia belajar menyesali diri
Jika anak dibesarkan dengan toleransi ia belajar menahan diri
Jika anak dibesarkan dengan dorongan ia belajar percaya diri
Jika anak dibesarkan dengan pujian ia belajar menghargai
Jika anak dibesarkan dengan sebaik-baiknya perlakuan ia belajar keadilan
Jika anak dibesarkan dengan dukungan ia belajar memahami dirinya
Jika anak dibesarkan dengan kasih sayang dan persahabatan ia belajar menemukan cinta dalam kehidupan.

Ane tambahkan lagi semboyan dari Ki Hadjar Dewantara tokoh pendidikan di negeri ane

"ing ngarso sung tuladha ing madya mangun karsa tut wuri handayani"

Arti dari semboyan ini adalah: tut wuri handayani (dari belakang seorang guru harus bisa memberikan dorongan dan arahan), ing madya mangun karsa (di tengah atau di antara murid, guru harus menciptakan prakarsa dan ide), dan ing ngarsa sung tulada (di depan, seorang pendidik harus memberi teladan atau contoh tindakan yang baik).
:ceriwislove::loveindonesia:ceriwislove::loveindon esia


All times are GMT +7. The time now is 09:02 PM.