TEMPO Interaktif,
London - Seorang ayah dan anak diperiksa penyidik setelah pencuri yang masuk ke rumah mereka tewas akibat tikaman.
Kejadian itu hanya beberapa hari setelah Perdana Menteri Inggris David Cameron bersumpah untuk melindungi hak-hak pemilik rumah untuk mempertahankan kekayaan mereka.
Peter Flanagan, 59 tahun, dan putranya Neil, 27 tahun, sedang tidur di lantai atas ketika empat pria bertopeng memaksa masuk melalui pintu belakang rumah mereka.
Mereka terbangun dan menghadapi geng itu dan dalam perlawanan itu seorang penyusup yang mengenakan topeng tertusuk. Tiga teman penyusup itu membantunya saat dia terhuyung-huyung sepanjang 200 meter sebelum ambruk.
Setelah mendapatkan panggilan 999 dari rumah Flanagan sebelum Rabu tengah malam, polisi bergegas ke tempat kejadian dan menemukan penyusup itu tergeletak di jalan dalam genangan darah.
Pencuri 26 tahun yang belum diketahui namanya itu dibawa ke rumah sakit terdekat dan dinyatakan meninggal.
Polisi kembali ke rumah Flanagan di Salford dan menahan Flanagan, seorang pekerja garasi, bersama anaknya, Neil, seorang tukang bangunan, dan pacar Neil.
Mereka ditahan dan diperiksa penyidik atas tuduhan pembunuhan.