View Single Post
  #5  
Old 23rd December 2011
wilurof's Avatar
wilurof wilurof is offline
Member Aktif
 
Join Date: Nov 2010
Location: teng pundi bae
Posts: 267
Rep Power: 15
wilurof mempunyai hidup yang Normal
Default

Mungkin bisa dianalogkan dengan budaya ngetrend. Karena kita tidak punya kemandirian berpikir, bersikap maupun bertindak maka kadang kala kita selalu mengekor kepada segala sesuatu yang ngetrend pada saat ini. Sebenarnya hal ini tidak salah, cuma berlebihan bila kita tidak memahami falsafah, bahasa dll. dari budaya sendiri. Kadang khawatir juga bila ejekan ketika bangsa kita masih dijajah bahwa kita ini bangsa budak, selalu mengekor pada sang tuan terbukti pada saat ini. Para pendahulu kita sudah bersusah payah membebaskan diri dari belenggu penjajah tapi sekarang malah kita seakan tidak bisa lepas dari segala hal yang berbau asing. Sebenarnya tidak salah cuma apa susahnya bila kita bangga dengan budaya kita. Contohnya musik keroncong. Negara lain terkagum-kagum dengan kejeniusan kita dalam memainkan musik yang asalnya dari asing namun kita olah sehingga mempunyai resam milik kita, namun banyak orang di negara kita menganggap musik ini membuat kita mengantuk. jadul dlsb. Ini lagi bila kita sebut kata jadul itu seolah kuno itu hina banget. Akibatnya sekarang malah banyak karya arkeologi nusantara berasal dari asing. Sebenarnya banyak sekali permasalahan yang terjadi di negara ini, namun bila kita mempunyai semangat menggali budaya sendiri, bangga dengan budaya sendiri seperti semangat Sang Gandhi dengan swadhesinya atau semangat Jepang sampai pemerintahnya memaksa mereka membeli barang produksi dari Amerika (ini kenyataan ndan, Amerika pernah mengeluh pada Jepang karena jualan mereka tdk laku di Jepang, contohnya Mc. Donald pernah sepi pelangan di Jepang karena orang Jepang masih lebih suka makanan mereka sendiri. Tdk seperti kita kalau dengar kata warteg serasa hina banget bagi sebagian orang). Atau saudara kita suku China bangga banget dengan bahasanya sehingga sekarang aja kursus bhs China mahal banget (pengalaman ane sendiri).Bila kita bisa saling mendukung dan bangga dengan budaya dan produk kita sendiri maka kita juga tdk akan kita ikut2an seperti sebagian para artis kita (maaf kadang ane kurang suka dengan sebagian dari para artis kita) karena mereka seakan selalu mengekor dengan budaya dari luar. Mungkin kakek nenek kita tahu dengan nama Usmar Ismail dan Teguh Karya. Mereka adalah pesohor kita jaman dahulu atau Tan Cheng Bok yang dengan bangga mengakui keIndonesiaannya. Bukan ane anti trend tapi cobalah kita pelajarilah kebijaksanaan nenek moyang kita yang seharusnya kita warisi dan lestarikan
:loveindon esia
Reply With Quote