View Single Post
  #1  
Old 19th February 2011
prabu13's Avatar
prabu13 prabu13 is offline
Newbie
 
Join Date: Sep 2010
Location: dikotakan
Posts: 18
Rep Power: 0
prabu13 mempunyai hidup yang Normal
Default Kau, aku dan cinta

Cahaya itu seperti memudar �.
Tapi aku terpaku pada satu bayangan asa�
d mana aku merasakan sebuah kecupan hangat dari mimpi yang memenjarakan ku �.
Hingga ku terbelenggu dengan seribu rasa yang tak pernah kau dengar sebelumnya�
kau pun hanya diam ntah mendengar atau tidak� stiap rintihan rindu�
apakah kau melihat setiap rasa yang tak pernah kau tahu sebelumnya�
betapa ku sesali semua kenapa tak terjadi dulu�.
Sampai kulelah� merasakan rindu yang tak pernah kau tahu�
setiap mimpiku bagai pagar sepi yang memisahkan antara aku dan nyata�
ntahlah�. Jika bisa ingin ku beranjak dan pergi meninggalkan semua rasa itu�
tapi ku tak mampu�. Karna kau hati�
apa arti jiwa ku tanpa mu�
jasad mati yang tak berguna di antara sampah-sampah rasa�
dan diantara mayat-mayat keinginan �.
Karna cinta tak bisa berdenting indah seperti setiap rima yang kau baca�.
Karna cinta tak mampu berteriak seperti hati yang tak mau sendiri�.
Karna cinta tak mampu basahi mukanya dengan air hujan yang menetes� agar ia hanya sekedar sejuk sesaat�
karna ku tak tahu bahwa cinta itu tak bisa mati�
mengikuti jasad yang terpisah dari raga�.
Dan dia seperti diam diantara bara yang menyala-nyala antara aku dan rasa�..
dan dia seperti menghakimi� antara aku dan nyata�.
Dan dia seperti bisu antara aku dan hati�
hingga ku mati rasa dalam hangat yang pernah kau simpan dalam sunyi sebagian jiwa�
dan kau melenggang indah dalam� tarian sepiku�
hanya dalam nyata tak kudengar jelas suaramu yang parau
untuk menjawab tanya yang tak pernah ku ungkap�
kau tak pernah mengejarku..
yang mulai pergi untuk rindu baru..
aku hanya menatap mu dengan mata payah menahan tangis dan sembab�
aku terlambat untuk baca isi hati dari bahasa tubuhmu�.
Wangi yang ku hirup�
seperti udara yang kau hembuskan mengajak ku kepada keputus asaan
yang sesaat kadang kurasakan
begitu dalam untuku selami�.
lautan hati yang tak pernah terbaca� terlambat�.
ketika ku lihat permukaan yang keruh dan menyatu dengan pasir abu�.


Reply With Quote