Sebaik-baik manusia adalah yang paling banyak mendatangkan manfaat bagi manusia yang lain. [Hadist Nabi]
3 Poin penting dalam melakukan sesuatu:
- mulai dari diri sendiri
- mulai dari yang kecil
- mulai dari sekarang
[Aa� Gym]
Berusahalah memahami orang lain dengan menempatkan diri kita sendiri pada posisi orang yang bersangkutan Teknik Empati. [Anonim]
Apabila dinasehati janganlah melihat oleh siapa kita dinasehati dan bagaimana orang tersebut menasehati, tetapi perhatikan apa isi nasehat dan mengapa orang menasehati (jangan siapa & bagaimana, lihat apa & mengapa). [Efhape, terinspirasi dari sayiddina Umar/Ali]
Waktu tidak akan pernah berhenti, maka pergunakanlah sebaik-baiknya! [Anonim]
Proyeksikanlah kegiatan-kegiatan kita dalam rencana-rencana, karena gagal merencanakan sama dengan merencanakan kegagalan. [Anonim]
Jangan menyakiti orang lain jika kita sendiri tidak mau disakiti. [Anonim]
Yang hina itu bukan orang yang dihina tapi orang yang menghina. [Aa� Gym]
Ingat 5 perkara sebelum 5 perkara:
- Sehat sebelum sakit;
- Muda sebelum tua;
- Kaya sebelum miskin;
- Lapang sebelum sempit;
- Hidup sebelum Mati;
[Raihan]
Nikahilah wanita karena 4 perkara: karena harta bendanya, keturunannya, kecantikannya, dan agamanya. Utamakanlah wanita yang taat kepada agamanya, niscaya kamu akan bahagia. [HR. Abu Hurairah ra.]
Ojo Cedhak Kebo Gupak (Jaga jarak dengan orang/ hal-hal yang dapat mendatangkan madharat). [Filosofi Jawa]
Beritahu aku temanmu akan kuberitahu siapa dirimu! [Anonim]
Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar berada dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran. [Q.S. Al-�Ashr: 1-3]
Dalam menjalani hidup kejarlah hal-hal yang pasti terjadi, insya Allah hal-hal yang mungkin terjadi dapat kita raih. [Khotbah Jumat]
Apabila kita menghadapi masalah yang penting dan masalah yang mendesak, selesaikanlah masalah yang mendesak terlebih dahulu, sebab hal yang penting belum tentu mendesak. [Anonim]
Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan, sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Maka apabila kamu telah selesai (dari sesuatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain. [Q.S. Alam Nasyrah: 5-7]
Allah seperti apa yang diprasangkakan manusia kepada-Nya. [Hadist Qudsi]
Orang sukses mempunyai kebiasaan mengerjakan hal-hal yang tidak dikerjakan oleh orang-orang gagal. Mereka (orang-orang sukses) belum tentu suka mengerjakannya. Namun ketidaksukaan mereka tunduk pada kekuatan tujuan mereka. [Stephen Covey dalam The 7 Habits]
Orang yang berbakat gagal adalah orang yang mencari-cari alasan atas kegagalannya, sedangkan orang yang berbakat sukses adalah orang yang mencari alasan bagaimana bangkit dari kegagalannya. [Ust. Faudzil Adhim]
Lebih baik tidak diterima tetapi ngomong apa adanya, daripada diterima tetapi dirinya sendiri tidak tahu apa yang diomongkannya. [Aa� Gym]
Orang yang sangat pandai memuji juga sama pandainya jika mengolok-olok. [Anonim]
Janganlah kita melihat tokoh dalam mencari kebenaran, tetapi selamilah kebenaran itu sendiri niscaya kita akan mengetahui siapa tokoh di baliknya. [Anonim]
Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui. [QS Al-Baqarah: 216]
Perumpamaan orang yang bertakwa dalam bertingkah laku adalah seperti berjalan di jalan yang lurus namun banyak duri yang berserakan. [Sayiddina Ali/Umar]
Jangan biasakan berprasangka, sebab sebagian besar prasangka adalah dusta. [Anonim]
Dalam berusaha lihatlah orang yang nasibnya lebih bagus dari kita (orang di atas kita), namun dalam hasil lihatlah orang yang nasibnya lebih buruk dari kita (orang di bawah kita). [Satria Hadi Lubis]
Aku telah belajar untuk diam dari orang yang banyak omong, belajar toleran dari orang yang tidak toleran, dan belajar menjadi ramah dari orang yang tak ramah; namun, sungguh aneh, aku tak berterima kasih pada orang-orang ini. [Kahlil Gibran]
Yang penting bukanlah jam berapa kita bangun, tetapi apa yang kita kerjakan di waktu kita tidak tidur. [efhape]
Jangan pakai dalil yang kita dengar/dapatkan sebagai pembenaran atas pilihan/perilaku kita, namun pakailah dalil tersebut sebagai bahan perenungan dan gunakan akal-pikiran kita untuk mencernanya agar kita menjadi manusia yang makin lebih baik. [efhape]
Amatilah keadaan/situasi di lingkungan sekitar kita secara seksama dan teliti karena siapa tahu kejadian-kejadian di sekitar kita yang kita tangkap adalah petunjuk yang diperlihatkan kepada kita dari Allah swt, sehingga kelak di hari pembalasan tidak akan melakukan �protes� (?), sebab jika kita tetap protes, Allah akan dapat dengan mudah menjawab: �Kamu pikir itu apa?� Kisah ustadz kebanjiran. [efhape]
Hiduplah sesukamu tapi engkau pasti mati; berbuatlah sesukamu tapi pasti engkau dibalas (menurut perbuatanmu itu); cintailah siapa saja tapi engkau pasti akan berpisah dengannya.
[Nasihat Jibril kepada Nabi Muhammad SAW � Sahl bin Said]
Barang siapa bershalat dalam sehari-harinya duabelas rekaat maka dibangunlah untuknya sebuah rumah di surga; yaitu empat rekaat sebelum Dhuhur, dua rekaat sesudahnya, dua rekaat sesudah Maghrib, dua rekaat sesudah Isya� dan dua rekaat sebelum shalat Fajar. [HR. Turmudzi]