Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > Misteri, Horror, Supranatural

Misteri, Horror, Supranatural Yuk baca cerita horor, lihat dan share penampakan mahluk gaib disini. Boleh juga membuka konsultasi ramalan,tarot dan sejenisnya

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 22nd April 2012
kijokotolol's Avatar
kijokotolol kijokotolol is offline
Ceriwis Lover
 
Join Date: Apr 2012
Posts: 1,132
Rep Power: 15
kijokotolol mempunyai hidup yang Normal
Default cara mengobati orang kesurupan

Untuk mengobati kesurupan jenis ini, perlu memperhatikan dua hal:

1. Berkaitan dengan diri orang yang kesurupan itu sendiri.



2. Berkaitan dengan orang yang mengobatinya.



Adapun yang berkaitan dengan diri orang yang kesurupan itu sendiri, maka dengan kekuatan jiwanya dan kemantapannya dalam menghadap Pencipta roh-roh tersebut (yakni Allah Subhanahu wa Ta�ala) serta kesungguhannya dalam meminta perlindungan kepada Allah Subhanahu wa Ta�ala, yang berpadu antara hati dan lisannya. Karena kondisinya ibarat pertempuran, yang mana seseorang tidak akan mampu menundukkan musuhnya dengan senjata yang dimilikinya kecuali bila terpenuhi dua hal: senjatanya benar-benar tajam, dan ayunan tangannya benar-benar kuat. Di saat kurang salah satunya, maka senjata itu pun kurang berfungsi. Lalu bagaimana jika tidak didapati kedua hal tersebut?! Di mana hatinya kosong dari tauhid, tawakkal, takwa, dan kemantapan dalam menghadap Allah Subhanahu wa Ta�ala. Tentu lebih dari itu, yakni dia tidak memiliki senjata.�



Sedangkan yang berkaitan dengan orang yang mengobati, dia pun harus memiliki dua hal yang telah disebutkan di atas. Sampai-sampai (ketika kedua hal tersebut telah terpenuhi, -pent.) di antara orang yang mengobati itu ada yang cukup mengatakan (kepada jin/setan tersebut): �Keluarlah darinya!� atau �Bismillah� atau �Laa haula wala quwwata illa billah.� Nabi Shallallahu �alaihi wa sallam pun pernah mengatakan: �Keluarlah wahai musuh Allah Subhanahu wa Ta�ala! Aku adalah Rasulullah Shallallahu �alaihi wa sallam.�



Aku (Ibnul Qayyim, -pent.) pernah menyaksikan Syaikh kami (yakni Ibnu Taimiyyah, -pent.) mengutus seseorang kepada orang yang sedang kesurupan, untuk menyampaikan kepada roh (jin) yang ada pada diri orang yang kesurupan itu: �Syaikh menyuruhmu untuk keluar (dari tubuh orang ini), karena perbuatan itu tidak halal bagimu!� Seketika itu sadarlah orang yang kesurupan tersebut. Dan terkadang beliau menanganinya sendiri. Ada kalanya roh itu jahat, sehingga untuk mengusirnya pun harus dengan pukulan. Ketika orang yang kesurupan itu tersadar, dia tidak merasakan rasa sakit akibat pukulan tersebut.



Sungguh kami dan yang lainnya sering kali menyaksikan beliau rahimahullahu melakukan pengobatan semacam itu.� �Hingga perkataan beliau�: �Secara garis besar, kesurupan jenis ini berikut pengobatannya tidaklah diingkari kecuali oleh orang yang minim ilmu, akal, dan pengetahuannya.



Kebanyakan masuknya roh-roh jahat ini ke dalam tubuh seseorang disebabkan minimnya agama dan kosongnya hati serta lisan dari hakekat dzikir, permintaan perlindungan kepada Allah Subhanahu wa Ta�ala, serta pembentengan keimanan yang diajarkan oleh Rasulullah Shallallahu �alaihi wa sallam. Sehingga ketika ia tidak lagi memiliki senjata dan kosong sama sekali dari pembentengan diri, masuklah roh-roh jahat itu kepadanya.� -sekian nukilan dari Ibnul Qayyim-



Dari beberapa dalil syar�i yang telah kami sebutkan dan juga ijma� ahlul ilmi dari kalangan Ahlus Sunnah Wal Jamaah tentang kemungkinan masuknya jin ke dalam tubuh manusia (kesurupan), maka menjadi jelaslah bagi para pembaca akan batilnya pernyataan orang-orang yang mengingkari permasalahan ini. Menjadi jelas pula kekeliruan Asy-Syaikh �Ali Ath-Thanthawi dalam pengingkarannya tersebut. Dia berjanji untuk rujuk kepada kebenaran kapan pun tampak baginya. Maka dari itu, hendaknya dia kembali kepada kebenaran setelah membaca keterangan kami. Semoga Allah Subhanahu wa Ta�ala mengaruniakan taufiq dan hidayah-Nya kepada kita semua.� (Dikutip dan diterjemahkan dari kitab Al-Fatawa Asy-Syar�iyyah fil Masa`il Al-�Ashriyyah min Fatawa �Ulama Al-Balad Al-Haram, hal. 1586-1595)



Penjelasan Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-�Utsaimin rahimahullahu



Suatu hari Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-�Utsaimin rahimahullahu ditanya: �Adakah dalil yang menunjukkan bahwa jin dapat masuk ke dalam tubuh manusia?�



Beliau menjawab: �Ya. Ada dalil dari Al-Qur`an dan As-Sunnah yang menunjukkan bahwa jin dapat masuk ke dalam tubuh manusia.



Dari Al-Qur`anul Karim, adalah firman Allah Subhanahu wa Ta�ala:



الَّذِيْنَ يَأْكُلُوْنَ الرِّبَا لاَ يَقُوْمُوْنَ إِلاَّ كَمَا يَقُوْمُ الَّذِي يَتَخَبَّطُهُ الشَّيْطَانُ مِنَ الْمَسِّ



�Orang-orang yang makan riba itu tidaklah dapat berdiri (bangkit dari kuburnya) melainkan seperti berdirinya orang yang kerasukan setan lantaran (tekanan) penyakit gila.� (Al-Baqarah: 275)



Al-Imam Ibnu Katsir rahimahullahu berkata: �Orang-orang pemakan riba itu tidaklah dibangkitkan dari kubur mereka di hari kiamat melainkan seperti bangkitnya orang yang kesurupan saat setan merasukinya.�



Sedangkan dalil dari As-Sunnah adalah sabda Nabi Shallallahu �alaihi wa sallam:



إِنَّ الشَّيْطَانَ يَجْرِي مِنِ ابْنِ آدَمَ مَجْرَى الدَّمِ



�Sesungguhnya setan itu dapat berjalan pada tubuh anak cucu Adam melalui aliran darah.� (HR. Al-Bukhari, Kitab Al-Ahkam no.7171 dan Muslim, Kitab As-Salam no. 2175)



Abul Hasan Al-Asy�ari rahimahullahu dalam Maqalat Ahlis Sunnah Wal Jama�ah berkata: �Bahwasanya mereka yakni Ahlus Sunnah menyatakan: �Sesungguhnya jin dapat masuk ke dalam tubuh orang yang kesurupan�.� Beliau berdalil dengan ayat (275 dari surat Al-Baqarah) di atas.



Abdullah bin Al-Imam Ahmad rahimahumallahu berkata: �Aku pernah berkata pada ayahku: �Sesungguhnya ada sekelompok orang yang mengatakan bahwa jin itu tidak dapat masuk ke dalam tubuh manusia.� Maka ayahku berkata: �Wahai anakku, mereka itu berdusta. Bahkan jin dapat berbicara melalui mulut orang yang kesurupan.�



Ada beberapa hadits dari Rasulullah Shallallahu �alaihi wa sallam yang diriwayatkan Al-Imam Ahmad dan Al-Baihaqi: �Bahwasanya seorang bocah gila didatangkan di hadapan Nabi Shallallahu �alaihi wa sallam, lalu beliau Shallallahu �alaihi wa sallam berkata (kepada jin yang merasukinya, -pent) :Keluarlah wahai musuh Allah! Aku adalah Rasulullah.� Maka sembuhlah bocah tersebut.� (Al-Musnad, no. 17098, 1713)



Dari sini engkau dapat mengetahui bahwa permasalahan masuknya jin ke dalam tubuh manusia ada dalilnya dari Al-Qur`anul Karim dan juga dua dalil dari As-Sunnah.



Inilah sesungguhnya pendapat Ahlus Sunnah Wal Jamaah dan para imam dari kalangan as-salafush shalih. Realita pun membuktikannya. Walaupun demikian kami tidak mengingkari adanya penyebab lain bagi penyakit gila seperti lemahnya syaraf atau rusaknya jaringan otak, dll.� (Dikutip dan diterjemahkan dari kitab Al-Fatawa Asy-Syar�iyyah fil Masa`il Al-�Ashriyyah Min Fatawa �Ulama Al-Balad Al-Haram, hal. 1563-1564)



semoga trit ini bisa bemanfaat bagi agan2 semua



kasih ane melon yaa gan.



maaf kalomaklum masih newbie. hehe



Reply With Quote
Reply

Thread Tools

Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 01:58 PM.


no new posts