Cara Hidup Jemaat Yang Dipenuhi Roh Kudus

Pendeta

Kisah 2:41-47
Firman Tuhan ini akan sangat berguna bagi jemaat yang sudah maupun yang belum dipenuhi dengan Roh Kudus.

I. Menjaga selalu penuh dalam Firman dan Roh Kudus.
a. Mereka selalu penuh dengan Firman Tuhan (ayat 42).
Pengajaran rasul-rasul adalah Firman Tuhan.
Kalau kita tidak dipenuhi Firman Tuhan, maka:
- Kita tidak bisa hidup dalam tuntunan Firman Tuhan.
- Roh-roh jahat yang sudah diusir keluar akan datang lagi, bahkan mengajak roh-roh yang lebih jahat untuk datang bersama (Matius 12:43-45).
- Kalau kita hanya dipenuhi pengurapan saja dan tidak dipenuhi dengan Firman Tuhan, kita bisa tersesat.

b. Mereka selalu penuh dengan karya Roh Kudus (ayat 42). Mereka Membangun pergaulan dengan orang-orang yang penuh dengan Roh Kudus dalam persekutuan.
- Sehingga mereka selalu mendapat impartasi pengurapan.
- 1 Korintus 15:33.
Mereka membangun hubungan yang intim dengan Tuhan dalam doa.
- Pergaulan dengan Tuhan akan mendapat impartasi pengurapan dari Tuhan.
Pengurapan akan makin berkurang kalau tidak selalu diisi, maka kita harus selalu mengisi dalam pergaulan dengan Tuhan dan orang-orang yang penuh dengan Roh Kudus!!!

II. Memakai pengurapan untuk selamatkan jiwa.
a. Mereka memakai pengurapan untuk selamatkan jiwa (ayat 42).
Memecahkan roti disini mempunyai arti juga perjamuan kudus dan perjamuan kudus mengingatkan kita akan pengorbanan Tuhan Yesus yang harus diingat dan diberitakan senantiasa.

b. Karena pengurapan diberikan adalah untuk melayani menjadi saksinya Tuhan yaitu menyelamatkan jiwa (Kisah 1:8; Lukas 4:17-19).

c. Dalam menyelamatkan jiwa kita harus berani menggunakan otoritas dan kuasa Roh Kudus (ayat 43).

III. Menjaga kesatuan kita.
a. Mereka senantiasa menjaga kesatuan Visi, kesatuan hati, kesatuan kegerakan (ayat 44; Kisah 4:32).

b. Karena dalam kesatuan pengurapan itu akan terus mengalir dari atas sampai ke bawah, sehingga semuanya dipenuhi Roh Kudus (Mazmur 133:1-2).
Dalam perpecahan/keretakan tidak bisa menampung minyak pengurapan dan anugerah Tuhan.

c. Maka marilah kita terus menjaga kesatuan visi, kesatuan hati, kesatuan kegerakan di dalam gereja kita, tempat kerja kita dan keluarga kita.

IV. Menjaga kekudusan dan ketulusan.
a. Tuhan kita adalah kudus maka Tuhan hanya suka diam dan berkarya di tempat atau alat yang kudus (Yosua 3:4; 7:13; 1 Taw 15:12; 2 Taw 29:5).

b. Marilah kita menguduskan diri sehingga Tuhan senang tinggal dan berkarya dalam kehidupan kita, maka kita akan terus hidup dalam kemenangan dan anugerah Tuhan.

V. Menjaga ketaaatan kita.
a. Waktu kita dipenuhi dengan Roh Kudus;
Roh Kudus berkarya lebih besar dan menasehati lebih kuat,
roh kita juga lebih peka untuk mendengar.
tetapi masih tergantung kita mau mentaati atau tidak.

b. Kalau kita mau taat pada pimpinan Roh Kudus maka;
1. Akan mengalami kuasa, mujijat dan keberhasilan dari Tuhan.
2. Mendapat buah Roh !!!
3. Roh Kudus akan memimpin lebih dalam lagi !!!
- Air yang mengalir dari dalam Bait Suci Allah hanya akan makin besar aliran airnya saat Yehezkiel taat mengikutinya.
- Ada 3 pengurapan yang ditulis dalam buku Benny Hien;
- Kusta = untuk keselamatan => cara: terima Yesus.
- Imam= untuk melayani => cara: persekutuan dengan Tuhan.
- Raja = untuk kuasa => cara: ketaatan.

PENUTUP:
Marilah kita melakukan 5 hal ini sehingga kita mengalami terobosan-terobosan hidup yang sangat besar!!!

Terkait:

Menu