25th January 2011
|
 |
Ceriwiser
|
|
Join Date: Jan 2011
Location: ID Cantik
Posts: 598
Rep Power: 286
|
|
Tanda-Tanda si Dia Masih Ingat Mantan Kekasihnya
Si dia masih ingat mantan kekasihnya. (Foto: Getty Images)
Quote:
ANDA telah memiliki kekasih baru, tapi si dia masih sering menelpon, atau mengirim SMS dengan mantan kekasihnya. Munculnya gangguan dari masa lalu itu bisa menjadi pertanda bahwa si dia belum sepenuhnya lupa dan melepaskan hubungan asmara dengan si mantan.
Pria atau wanita bisa saja berbohong bahwa hubungan yang dia lakoni dengan mantan kekasihnya tidak sehat. Namun, kebanyakan hanya menggunakan alasan itu untuk menutupi kecurangannya.
Jika akhirnya si dia putus dari mantan kekasihnya, dan memilih Anda, bersiap-siaplah memiliki hubungan yang selalu dibayangi masa lalunya.
Untuk mengetahui ciri-ciri kondisi tersebut, gunakan panduan berikut sebagai tanda bahwa sudah waktunya untuk menghadapi beberapa fakta si dia dibayangi masa lalu, seperti diulas Times of India.
- Tanda paling umum adalah dia dengan cepat segera membina hubungan baru hanya untuk mendapatkan sosok yang lebih baik dari mantan kekasihnya.
Rasa sakit dari hubungan sebelumnya terlalu sulit untuk dilupakan, sehingga dia tidak bisa melupakan si mantan. Karenanya, membina sebuah hubungan yang baru menjadi bentuk katarsis.
- Mengharapkan pasangan baru untuk memiliki kualitas yang diinginkan dan sifat-sifat yang kurang mereka peroleh dari mantan kekasihnya. Kemungkinannya adalah, bahwa salah satu mulai menuntut dengan harapan dari pasangan baru mereka.
- Kadang-kadang dia mengharapkan Anda untuk memiliki kualitas yang sama dan sifat-sifat yang diinginkan dalam diri mantan kekasihnya. Sebagai contoh, baik keterampilan memasak, citarasa dalam pakaian, dan sebagainya.
- Si dia tidak bisa menarik perbandingan antara pasangan saat ini, dan mantan kekasihnya.
- Pada saat Anda dan dia melakukan hal-hal baru, biasanya dia enggan untuk melakukan kontak fisik, tidak seperti dengan mantan kekasihnya. Ini adalah tanda bahwa dia tidak dapat melanjutkan hubungan.
- Terakhir, dia masih cinta dengan mantannya, tetapi menyadari kegagalan di masa lalu membuat dia tidak dapat menerima kebenaran. Dengan kondisi itu, dia sering berpikir lebih tentang mantan kekasihnya selain pasangannya saat ini.
|
|
