Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > Lounge

Lounge Berita atau artikel yang unik, aneh, dan menambah wawasan semuanya ada disini dan bisa dishare disini.

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 27th May 2012
ps3black's Avatar
ps3black ps3black is offline
Senior Ceriwiser
 
Join Date: May 2012
Posts: 5,732
Rep Power: 21
ps3black mempunyai hidup yang Normal
Default [SHARE] Mengapa Banyak penduduk Luar Negeri tidak Berorientasi jadi PNS

Ass.Wr.Wb.



agan,

kan kalau di Negara Kita,

PNS menjadi pekerjaan yang mulia ya gan,



karena



1) pekerjaan tetap



2) gaji naik terus



3) pensiun, dapat uang pensiun tiap bulan



nah saya kapan hari bingung,

apakah negara2 maju juga pegawainya pingin jadi pns semua?



apa semua pengen dapat uang pensiun tiap bulan semua?



saya email mbak (kakak sepupu perempuan ) saya yang ada di Australia,



apakah di Australia,

semua penduduknya pengen jadi PNS semua?



karena kita semua kan pengen jadi PNS ya..

karena pengen kepastian di hari tua



berikut email balasan beliau kepada saya




[/quote]
Quote:







Kalau di Canberra, memang kebanyakan penduduknya pegawai negeri, karena memang Canberra pusat pemerintahan. Penghasilannya memang tinggi, sesuai dengan UMR yang tinggi.



Tapi, penduduk di sini tidak "pegawai negeri" oriented karena untuk bisa menjadi pegawai negeri, pendidikannya harus tinggi. Sedangkan orang-orang di sini pada males sekolah. Jadi kalau mereka ga mau sekolah, ya jangan berharap punya jabatan.



Namun demikian, sebenernya, alasan kenapa banyak yang tidak mau sekolah terlalu tinggi adalah karena dengan sekolah pas-pasan pun mereka sudah bisa bekerja dengan gaji yang layak untuk hidup. Misalnya, gaji seorang operator telepon di sebuah kantor, atau gaji pramuniaga toko, hanya selisih sedikit dengan gaji pegawai kantoran. Seorang pramuniaga biasanya digaji $20/jam. Sedangkan gaji staf keuangan di kampus UC ini sekitar $28/jam.





Bedanya cuma di uang pensiun yang disisihkan dari gaji. Kalau pramuniaga uang pensiunnya kecil, sedangkan untuk staf keuangan jauh lebih besar. Jadi sekarang tinggal milih aja, mau yang mana. Tapi pada dasarnya, apapun pekerjaan yang dilakukan, penduduk Australia bisa hidup makmur.



Bahkan yang masih belum bekerja pun diberi tunjangan oleh pemerintah. Gak main-main, besar tunjangan per bulannya sama dengan living allowance Mbak dari beasiswa Dikti!





sekadar info gan,

mbak saya mendapat beasiswa S3 dari DIKTI karena beliau dosen,



living allowance mungkin sekitar 10 - 15 juta tiap bulan



*****



Nah kesimpulannya adalah,



mereka tidak orientasi menjadi PNS gan,

karena walaupun menganggur sudah dapat tunjangan,



dengan begitu masyarakatnya bisa beraktualisasi diri,



Juragan ada yang tahu sumber Motivasi manusia menurut Abraham Maslow?



yang ada 5 tahapan?



dari dasar adalah pemenuhan kebutuhan fisik,



dan yang paling tinggi aktualisasi diri,



sayangnya kalau kita untuk kebutuhan fisik saja belum mampu

apalagi untuk aktualisasi diri





*****



Sebuah topik yang menarik adalah,



Quote:





ya karena mereka negara maju gan..

jadi ngak kaget





saya coba menelaah,

apakah arti negara maju gan,



Di kampus saya,

Riset dan penelitian tidak jalan,



perguruan tinggi hanya sebuah proses belajar mengajar

tanpa riset!



Riset itu luas gan,

mulai dari Riset Ekonomi, pangan, perikanan, teknologi,

sampai Riset mengenai Sumber daya manusia







saya bertanya kepada beliau,

seberapa penting riset di Australia,



berikut balasannya:



Quote:







Kegiatan riset di sini luar biasa maju. Tiap dosen ditarget untuk paling tidak punya tulisan di jurnal 1x dalam setahun, mempresentasikan paper di international conference 1x dalam setahun, pun demikian halnya di domestic conference.



Universitas memberikan dukungan penuh pada dosen untuk melaksanakan hal ini. Riset dianggap sebagai nyawa Universitas dan ranking Universitas didasarkan pada kualitas riset dosennya.



Tiap riset yang dihasilkan oleh dosen akan diberi imbalan oleh pemerintah Australia. Makin banyak risetnya, Universitas akan makin kaya dan dana yang didistribusikan ke dosen juga makin banyak. Makanya, dosen di sini berlomba-lomba bikin penelitian yang bagus dan ditaruh di jurnal yang rankingnya tinggi.





setelah saya telaah,

hal tersebut logis juga gan,



tidak mungkin sebuah negara tiba-tiba besar dan maju



apalagi negara yang tidak mau menggalakkan riset



Quote:





Hari gini tanpa riset?



Apa Kata Duniaaaa !







selanjutnya saya bertanya,

bagaimana agar di Indonesia tercinta ada Riset?

apakah peran dari pemerintah saja?



berikut jawabannya



Quote:







Bukan cuma pemerintah, tapi juga Universitas dan juga pihak swasta. Kenapa universitas? Karena kalau makin banyak dosen yang bikin penelitian dan dipublikasikan, rating universitas akan semakin tinggi, sehingga daya saingnya juga makin tinggi. End resultnya adalah makin banyak calon mahasiswa yang mau sekolah ke sana, jadi revenue universitas akan makin tinggi.



Trus, kenapa pihak swasta? Karena dalam rangka pengembangan produk dan memperluas market pressure, perusahaan membutuhkan riset-riset up to date dari dosen atau mahasiswa. Kalau misalnya perusahaan makin banter kasih grant atau beasiswa atau sejenisnya ke dosen atau mahasiswa untuk bikin riset yang nanti hasilnya bisa dimanfaatkan oleh perusahaan, perusahaan akan mendapatkan keuntungannya.



Kalau toh misalnya perusahaan sudah punya Bagian Research and Development, memperkuat relationship dengan pihak akademik juga tidak pernah merugikan, karena universitas atau pihak akademik bisa menyalurkan mahasiswa-mahasiswa terbaiknya untuk human resourcesnya misalnya.





waw



dampak Riset sangat luas gan





****



Dan sayangnya oh sayangnya..



teman-teman kita yang belajar Studi S2 dan S3 ke Luar Negeri,

ketika kembali,



tidak mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan keahliannya,

ya karena tidak ada Riset



berikut thread saya yang membahas tentang teman-teman yang mendapat beasiswa ke Luar Negeri,

tetapi begitu kembali ke tanah air,

kurang beruntung



[Menyedihkan] Lulusan S2 Kimia, Balik Ke Indonesia jadi Pegawai Bank



*****



Negara maju,

negara yang menggalakkan Riset..



Teman-teman yang ahli Riset yang menimba ilmu dari Luar Negeri,

malah disia-siakan..



semoga ke depan semakin baik ya gan..

Semoga



saya rasa riset selaras dengan hadits berikut



Quote:





Allah Subhanahu wa Ta�ala telah memuji ilmu dan orang yang berilmu, serta menganjurkan hamba-hamba-Nya untuk membekali diri mereka dengan ilmu. Bahkan setiap muslim telah diwajibkan oleh Allah untuk mempelajari ilmu, Rasulullah shallllahu �alaihi wasallam berkata:



Artinya:� Menuntut ilmu adalah wajib bagi setiap muslim�. (Shahihul Jami� 3913)





Hadits tersebut tidak menyembutkan kapan kita berhenti menuntut ilmu gan,

seperti Riset yang terus berkembang dan tumbuh



*****



Luar Biasa hadits pun menyuruh kita untuk menuntut ilmu,



Quote:





terus ilmu untuk apa?





Mulai dari Microsoft, Black Berry, Nokia, Honda, dan lainnya



itu adalah perusahaan yang melakukan dan menghargai Riset gan!



karena mereka harus menuntut ilmu



Luar biasa..



Dampak dari Riset gan



sekadar info gan,

perusahaan pencipta Black berry,



RIM,



agan tahu apa singkatannya?



Quote:





Research In Motion











Semoga ke depan semakin baik ya gan



*****



Maaf bila ada salah kata,

semoga bisa bermanfaat



Thread ane yang lain gan



[quote]











[SHARE] Thread yang mendapat Official Testimoni dari Andrew Darwis





Bagaimana Mengatasi sifat "MARAH"





Dimana Ada Kemauan, Di Situ Ada Jalan...












Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 05:40 AM.


no new posts