FAQ |
Calendar |
![]() |
|
Nasional Berita dalam negeri, informasi terupdate bisa kamu temukan disini |
![]() |
|
Thread Tools |
#1
|
||||
|
||||
![]()
http://inilah.com/news/read/politik/...m-sri-mulyani/
28/04/2010 - 17:23 Chandra Dibentak Soal Konsultan Hukum Sri Mulyani (inilah.com/Agus Priatna) INILAH.COM, Jakarta - Suasana dalam Rapat Dengar Pendapat di Komisi III dengan KPK, Rabu (28/4) sempat meninggi. Ini setelah anggota Komisi III bersuara membentak terkait jawaban Chandra M Hamzah. Saat itu, pertanyaan diajukan terkait dengan keberadaan Chandra M Hamzah sebagai Wakil Ketua KPK dalam sebuah rapat dengan Arief Surowidjojo di Puri Imperium. Diketahui, bahwa Arief adalah penasehat hukum Menteri Keuangan Sri Mulyani saat masih menjadi ketua Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK). Sempat beredar spekulasi, bahwa pertemuan itu membahas tentang penyidikan kasus skandal Bank Century. Selain Arief, dalam pertemuan itu juga hadir staf ahli KPK, yang juga dikenal sebagai pendukung kebijakan bailout Bank Century, Erry Riyana Hardjapamekas. "Perlu saya jelaskan bahwa Pak Arief bukan penasehat Ibu Sri Mulyani. Saya juga mengadakan pertemuan itu tidak untuk membahas masalah kasus," kata Chandra. Saat itulah, dengan suara membentak, anggota Komisi III dari F-PG, Azis Syamsuddin memotong. "Bapak ini gimana sih? Sudah jelas bahwa saat jumpa pers Menteri Keuangan, saudara Arief ada di situ," kata Azis. Ditegaskan Aziz, bahwa yang dimaksud dengan penasehat hukum adalah keberadaan Arief Surowidjojo sebagai konsultan hukum KSSK. "Kalau itu betul. Tapi perlu saya tegaskan, bahwa saudara Arief hanya tiga hari berada dalam kapasitas itu," kata Chandra menjelaskan.[ims] Lama2 hilang juga rasa simpatik saya sama pak.Chandra ini Ndan, kemarin saya nonton di Met*o TV kok kelihatannya pak.Chandra menyimpan sesuatu ya? Ga jujur gitu lho.. :araara::araara::araara: Ga nolak klo diberi ![]() ![]() ![]() ![]() |
#2
|
||||
|
||||
![]()
semoga yang terbaik lah ndan buat negeri,,semoga tobat aja oknum2 yang bermain api dibelakang kasus ini..
|
![]() |
|
|