Spiral Island adalah sebuah pulau terapung buatan di Puerto Aventuras, perairan Karibia. Pulau ini dibangun di pantai laut Meksiko, bagian selatan Cancun. Dibangun oleh seorang tukang kayu berkebangsaan Inggris, Richart (disebut juga "Rishi") Sowa, pada awal tahun 1998. Pondasi pulau ini adalah berupa bambu dan papan yang diatur sedemikian rupa, dengan karung jaring yang diisi dengan botol-botol plastik bekas. Richart menimbun pasir, dan menanam banyak pepohonan pada permukaan pulau ini, termasuk pohon bakau. Pada tahun 2005, pulau ini dihancurkan oleh angin topan Emily. Sowa membangun 'pulau' baruya di Isla Mujeres, Mexico.
Pulau aslinya memiliki rumah berlantai dua, lengkap dengan toilet, dan 3 buah pantai. 250,000 botol bekas yang Sowa kumpulkan, berhasil membangun pulau sebesar 230m� (20m x 16m). Pohon bakau ditanam agar pulau ini tetap sejuk, bahkan beberapa pohon tersebut tumbuh hingga mencapai ketinggian 5 meter.
Sowa adalah seorang pemusik, artis, dan tukang kayu.
Buku tentang perjuangannya membangun pulau dan filosofi-filosofinya yang berjudul "Spirologically Speaking" - ditulis oleh seorang penulis Jerman, Tanja Samed dengan Rishi sendiri - dirilis pada tahun 2008.
Pulau ini telah banyak diliput di koran dari berbagai negara, dan juga pernah ditampilkan dalam acara TV Ripley's Believe It or Not!.
source :
wikipedia
tambahan :
Coba perhatikan gambar-gambar ini, pasti anda berpikir ini adalah sebuah pulau kecil. Tapi tahukah anda kalau pulau ini bukan pulau sungguhan atau pulau yang terbentuk secara alamiah. Spiral Island, begitu namanya, adalah pulau buatan hasil kreasi seorang Inggris bernama Richart.
Ia mulai membangun Spiral Island pada tahun 1998 dari ribuan botol plastik bekas, tripleks juga bambu. Pulau buatan ini mengapung di laguna dekat Puerto Aventuras, di pantai Caribbean Meksiko sebelah selatan Canc�n.
Para perancangan awal, ia mengisi jala dengan botol plastik bekas yang jumlahnya sekitar 250.000 yang dimaksud untuk mendukung struktur kayu tripleks dan bambu, di yang dia menuangkan pasir dan menanam banyak tanaman, termasuk mangroves.
Di pulau buatan ini dibangun rumah dua tingkat, lengkap denganoven surya, WC yang limbahnya dijadikan kompos diri. Untuk mendukung itu semua, Richart menggunakan sekitar 250.000 botol untuk struktur 66ft (20 m) dan 54 ft (16 m). Mangroves ditanam untuk menolong menjaga pulau agar tetap sejuk, dan beberapa dari pohon itu telah mencapai 15 ft (5 m) tinggi.
Karya Richart ini sempat porak-poranda oleh badai Emily pada 2005. Pada Agustus 2007, Richart kembali membangun Spiral Island-nya.
source :
matabumi