Login to Website

Login dengan Facebook


 

CD/DVD Jual beli CD, DVD dan Bluray

Post Reply
Thread Tools
  #1  
Old 10th September 2012
tokosujaya's Avatar
tokosujaya
Ceriwis Lover
 
Join Date: Sep 2012
Posts: 1,877
Rep Power: 15
tokosujaya mempunyai hidup yang Normal
Default ∞ Banned & Kontroversial Movie ∞

Kondisi Barang : Baru

Harga :



Lokasi Seller : Jawa Timur


Description :



Kok bisa jadi kontroversi sampai di banned gak boleh edar??!

Penasaran??! Bingung mau download susah??!


NIH GAN, Ane ada beberapa koleksi Film-Film yg masuk dalam kategori BANNED & KONTROVERSI !!!






[/spoiler]
Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for The Age's of Lulu:







Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for Cover Image:












* The Ages of Lulu *



~Review ~

Film ini mendapat sensor pemotongan adegan sebanyak 2 menit 55 detik oleh BBCF (British Board of Film Clasification),

Dimana potongan tersebut berisi adegan pesta seks(orgy) di klub gay yg juga mencakup sadism dan masocishm telah dipersingkat durasinya.

Dimana terdapat juga adegan seorang lelaki menyentuh Lulu dan beradegan seks.

Selain itu juga terdapat pemotongan adegan pembuka/opening scene dimana Lulu mencukur bulu vagina yg terekspos jelas oleh kamera,

dan adegan ini dianggap melanggar aturan dari Child Protection Act/Organisasi Perlindungan Anak.





~Sinopsis~

Film ini bercerita tentang seorang wanita muda yang terjun kedalam kegiatan seksualitas yang cukup

berbahaya dan kompleks di kehidupan sudut kota madrid.










Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for All Quiet on the Western Front:







Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for Cover Image:












*All Quiet on the Western Front*



~ Review ~

Film "All Quiet on the Western Front",

sepanjang sejarah perfilman diakui sebagai film dengan tema anti peperangan paling sukses yang pernah dibuat.

Film yang dibuat dengan berdasarkan novel Erich Maria Remarque ini melibatkan kira-kira 2.000 orang bekas tentara Amerika Serikat (GI) sebagai pemeran.

Sedemikian berpengaruhnya "All Quiet on the Western Front" ini pada masyarakat Amerika akan kerugian serta bencana yang ditimbulkan oleh sebuah peperangan,

sehingga di masa Perang Korea pada tahun 1950-an,

film ini dipangkas habis-habisan oleh badan sensor Amerika agar tidak mempengaruhi semangat para pemuda yang akan dikirim ke kancah perang Korea.





~ Sinopsis ~

Film ini mengikuti kisah dari sekelompok anak sekolah jerman,

yang bercerita saat mereka mendaftar pada awal Perang Dunia 1 oleh guru kebangsaan mereka.

Kisah ini diceritakan sepenuhnya dari pengalaman para rekrutan pemuda jerman,

dan menyoroti tragedi perang melalui mata individunya.

Dimana diantaranya adalah sebagai saksi kematian seorang anak laki-laki dan peristiwa mutilasi.

tentang prasangka terhadap "musuh" dan tentang "benar dan salah" dari sebuah konflik perang.

yang meninggalkan kemarahan dan kebingungan.

Dalam bagian film terdapat adegan dimana Paulus terluka untuk menyelamatkan seorang tentara perancis,

hingga dia harus terjebak kedalam sebuah kubangan.

Film ini bukan bercerita tentang kepahlawanan, tapi tentang kebosanan dan kesia-siaan.

dan tentang jurang pemisah antara konsep perang dengan kenyataaannya.










Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for Cannibal Holocaust:







Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for Cover Image:












* Canibal Holocaust *



~ Review ~

Era 80an merupakan masa keemasan film-film ekploitasi yang adegannya mengutamakan Gore & Nudity.

Era itu di tandai dengan kemunculan Cannibal Holocaust yang merupakan Pioneer genre Recovered Film dan Mocukmentary.

Karena kadar gore'nya yang ekstrim film ini langsung menimbulkan banyak kecaman dan banyak di bicarakan orang pada saat itu.

selanjutnya di ikuti Cannibal Ferox, Eaten Alive!, The Mountain of the Cannibal God, Last Cannibal World dan masih banyak lagi genre-genre Cannibal yang banyak muncul dari sineas-sineas italy dan spanyol,

seperti: Umberto Lenzi,Jesus Franco, dan master film softcore Joe D�Amato.

Namun di antara banyak genre-genre Cannibal yang bermunculan,

Cukup banyak yang berpendapat bahwa hanya Cannibal Holocaust yang mampu berbicara nyaring dari lainnya,

lewat film inilah sang sutradara Ruggero Deodato memvisualisasikan senyata-nyatanya adegan manusia memakan daging manusia,

sangking seperti nyata film ini Deodato pernah di tahan oleh pengadilan italy dengan tuduhan membunuh beberapa aktor di film ini.

Efek film yang luar biasa, sampai saat ini film ini di sebut-sebut orang sebagai film paling kontroversi yang pernah di buat,

efek muak yang membekas di pikiran tidak akan hilang, bahkan kabarnya ada seseorang yang pernah menghancurkan berkeping-keping DVD film ini.

Ada dua bagian di film ini,

yang pertama,

ketika profesor Harold Monroe (Robert Kerman) secara mengejutkan menemukan pita rekaman yang di rekam oleh sekelompok pemuda pembuat film dokumenter yang sudah hilang selama 2 bulan,

tujuan mereka adalah mendokumentasikan suku kanibal di suatu tempat bernama Green inferno di pedalaman amazon,

Mereka adalah Alan Yates (Gabriel Yorke) sang sutradara, Faye Daniels (Francesca Ciardi) penulis sekenario, Jack Anders (Perry Pirkanen) dan Mark Tomaso (Luca Giorgio Barbareschi) sebagai kameramen.

Di bagian kedua,

profesor Harold Monroe ingin membuktikan kepada media dengan mempertontonkan pita rekaman yang di temukannya,

bahwa mereka tidak hilang begitu saja melainkan di bantai oleh para suku kannibal di tempat tersebut,

dan dibagian kedua inilah unsur gore yang tidak biasa ada di dalam film-film grade B di perlihatkan.





~Sinopsis~

Cannibal Holocaust adalah film exploitasi dari Italia yang disutradarai oleh Ruggero Deodato.

Film yang naskahnya ditulis oleh Gianfranco Clerici ini mengambil lokasi pembuatan di sungai Amazon.

Seorang reporter memberitakan tentang hilangnya kru film secara misterius.

Mereka adalah Alan Yates (Gabriel Yorke) sutradara, Faye Daniels (Francesca Ciardi) pacar Alan sekaligus sebagai scriptgirl serta Jack Anders (Perry Pirkanen) dan Mark Tomaso (Luca Giorgio Barbareschi)

yang bekerja sebagai juru kamera.

Mereka terlihat berangkat dari kota terpecil Kolombia, Leticia menuju hutan di perbatasan antara Brazil dan Peru untuk mendokumentasikan keberadaaan suku-suku kanibal.

Antropolog Profesor Harold Monroe (Robert Kerman) diberikan tugas oleh New York University untuk mencari tahu apa yang terjadi pada kru film tersebut.

Sesampainya di Amazon, Monroe bertemu dengan Letnan Kolombia dan memperkenalkannya pada salah satu suku Yakumo yang akan dipakai sebagai sandera.

Monroe juga ditunjukkan seorang pemandu bernama Chaco (Ricardo Fuentes) dan seorang pemuda bernama Miguel.

Mereka bertiga pun berangkat menuju pedalaman untuk menemui suku Yacumo dan tentu saja untuk menguak hilangnya para kru film yang dipimpin oleh Alan Yates itu.










Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for Hail Mary:







Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for Cover Image:












* Hail Mary *



~ Review ~

Sebuah film yang bercerita tentang seorang gadis yang bernama Mary, pelajar dan pemain basket yang bekerja membantu ayahnya di sebuah pengisian bahan bakar. dimana dia tiba-tiba mengalami kehamilan (tanpa adanya interaksi seksual).



~ Sinopsis ~

Penceritaan kembali kelahiran "Perawan", Mary adalah seorang pelajar dan pemain basket dan bekerja membantu stasiun pengisian bahan bakar ayahnya. Joseph, adalah seorang laki-laki yang baru saja keluar dari CAB (Civil Aeronautics Board) Dewan Penerbangan Sipil. Malaikat Gabriel harus sekolah Joseph untuk menerima kehamilan Mary. Ketika Mary datang untuk bersepakat dengan rencana Tuhan dimulainya meditasi yang terkadang membuat marah dan umumnya dimuali dengan tanda dari gambar elemen matahari,bulan,awan,bunga dan air. Potongan singkat cerita sementara dari Eva dan penggemar tak bernamanya, hubungan perzinahan mereka, penuh dengan diskusi filosofi.










Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for I Am Curious (Yellow):







Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for Cover Image:












* I Am Curious (Yellow) *



~ Review ~

Sebuah film yang mengkisahkan perjalanan hidup seorang gadis, dimana dia berusaha mempelajari berbagai hal aspek dr kehidupan, hubungan pertemanan,cinta dan seks, politik dan lainnya. Sebuah film yang menyajikan ketelanjangan dan seks serta politik yg kontroversial.



~ Sinopsis ~

Lena, gadis umur 20-an, ingin mengetahui apapun yg dia mampu ketahui tentang hidup dan realitanya. Dia mengumpulkan berbagai informasi di setiap orang dan setiap hal. Dia bereksperimen dengan hubungan personal, aktivis politik dan meditasi.Sementara itu, aktor, direktor dan crew menunjukannya dalam plot humor paralel tentang membuat film dan reaksinya pada cerita dan lainnya. Aksi seks dan politik yg kontroversial tetap ada dlm film ini saat di pertontonkan di US hingga adanya seruan utk penyitaan.










Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for Irreversible:







[spoiler=open this] for Cover Image:














* Irreversible *



~ Review ~

Sebuah film dengan plot cerita yg simple, berisi adegan kekerasan dan pemerkosaan. Serta peenerapan gaya kamera yg bergoyang yg cukup membuat pusing kepala.



~ Sinopsis ~

Film bercerita tentang aksi balas dendam seorang suami terhadap istrinya, dimana akibat sebuah kejadian pemerkosaan yg disertai kekerasan oleh seorang gembong psikopat yg mengakibatkan istrinya tersebut sekarat. Dibantu dengan seorang temannya, kedua lelaki tersebut berusaha memburu sang pemerkosa. Diman usaha tersebut jg menjadi sebuah bumerang yg mengakibatkan mereka terlibat dalam bahaya.

Sponsored Links
Space available
Post Reply




Switch to Mobile Mode

no new posts