
Seorang wanita Palestina mengklaim dirinya sebagai wanita tertua yang masih hidup di dunia. Bagaimana tidak, wanita itu masih tampak begitu kuat memasuki usianya yang ke-120 tahun.
Seperti dikutip Ananova, Selasa (19/2/2008), sebuah kartu identitas atau KTP yang dimilikinya, menujukkan wanita yang dikenal sebagai Mariam Amash itu terlahir pada tahun 1888.
Dengan demikian, Amash telah mematahkan rekor wanita tertua versi museum rekor dunia atau The Guinness Book of Records, yang sebelumnya diraih Edna Parker, seorang wanita asal Shelbyville, Indiana. Amash unggul enam tahun lebih tua dari Edna Parker yang kini berusia 114 tahun.
"Ya, sayalah orang tertua di dunia. Saya masih bisa makan, minum dan mandi. Saya harap aktivitas ini masih bisa saya lakukan dalam 10 tahun ke depan," ujar wanita yang tinggal di sebuah kota banyak ditinggali Arab, Jisr az-Zarqa, Israel.
Nenek Amash memiliki 10 anak, 120 cucu dan 250 cicit. Bahkan cicitnya pun telah menurunkan 30 anak bagi dia. Nenek Amash pun mengungkapkan rahasia awet muda dan panjang umurnya adalah melakukan diet kesehatan dengan banyak mengonsumsi sayuran.
Masuknya Amash dalam museum rekor dunia berawal saat Amash tengah memperbarui kartu tanda penduduknya di Israel. Namun kini museum rekor dunia tengah mengumpulkan bukti-bukti dan fakta yang dapat menjamin KTP
yang menyebut 1888 sebagai tahun kelahirannya tak salah.