
10th February 2011
|
 |
Ceriwis Geek
|
|
Join Date: Nov 2010
Location: PIC#01
Posts: 19,459
Rep Power: 0
|
|
Giethoorn, Venesia dari Belanda

en.wikipedia.org
Quote:
CHINA mempunyai Wuzhen yang mendapat julukan 'Venesia dari timur' begitupun Belanda yang mempunyai Giethoorn, sebuah desa cantik yang terhampar di antara kanal-kanal. Jangan samakan Giethoorn dengan Wuzhen atau Venesia, karena desa ini menyajikan pesona yang berbeda.
Giethoorn adalah sebuah desa di Provinsi Overijssel, Belanda. Lebih tepatnya terletak di kotamadya Steenwijkerland, sekitar 5 kilometer barat daya Steenwijk. Selain suasana yang asri Anda juga tidak akan menemukan mobil berlalu-lalang terutama di bagian Giethoorn tua.
Alat transportasi yang berlaku di Giethoorn ialah perahu kecil yang bisa memuat hingga delapan orang. Atau untuk berpindah tempat, Anda harus berjalan menyusuri tepian kanal, melalui jalan kecil dan jembatan kayu.
Suasana asri di Giethoorn tercipta dari pohon-pohon hijau dan rerumputan yang tumbuh subur. Ini akan menghadirkan pengalaman tersendiri, dimana ketenangan dan kedamaian menjadi faktor pelangkap pesona desa kecil ini.
Saat berkeliling, Anda akan menemukan tampilan unik rumah-rumah yang ada di sana. Pada sisi yang berbeda, kebanyakan rumah hanya bisa dicapai melalui tangga melengkung yang berdiri apik di atas kanal. Keunikan rumah-rumah itu ialah pada atapnya yang berselimutkan ilalang.
Jangan hanya puas merasakan suasana tenang dan melihat keunikan rumah sebab Giethoorn memiliki beberapa tempat yang layak dikunjungi seperti De Oude Aaarde dan In den coop'ren Duikhelm yang merupakan museum scuba diving.
Untuk icip-icipnya, Anda bisa mampir ke restoran yang sebagian besar hanya melayani masakan daerah. Beberapa tempat makan terbaik ada di dekat De Harmonie, sedangkan restoran yang populer adalah De Lindenhof. Restoran lainnya, De Molenmeester menyajikan makanan lokal yang menggunakan produk organik.
Giethoorn tua yang bebas kendaraan menjadi terkenal, terutama setelah 1958, ketika pembuat film Belanda Bert Haanstra membuat komedi "Fanfare" di sana. Setelah itu Giethoorn menjadi daya tarik wisata internasional terkenal di Belanda.
Mengenai sejarah, Giethoorn didirikan oleh pelarian dari wilayah Mediterania sekitar 1230. Kemudian Giethoorn menjadi kotamadya terpisah sampai 1973 sampai akhirnya menjadi bagian dari Brederwiede.(*/X-13)
|
|