Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > Health > Sharing obat

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 5th March 2011
SuperBlue's Avatar
SuperBlue SuperBlue is offline
Ceriwis Lover
 
Join Date: Feb 2011
Posts: 1,120
Rep Power: 38
SuperBlue is Ceriwis GuruSuperBlue is Ceriwis GuruSuperBlue is Ceriwis GuruSuperBlue is Ceriwis GuruSuperBlue is Ceriwis GuruSuperBlue is Ceriwis GuruSuperBlue is Ceriwis GuruSuperBlue is Ceriwis GuruSuperBlue is Ceriwis GuruSuperBlue is Ceriwis GuruSuperBlue is Ceriwis Guru
Default Obat Tetes Mata

Guttae adalah sediaan cair berupa larutan, emulsi, atau suspensi yang dimaksudkan untuk obat dalam atau obat luar, digunakan dengan cara meneteskan dan menggunakan penetes.

Obat tetes mata (guttae ophthalmicae) termasuk guttae untuk obat luar; untuk jenis yang lainnya ada juga tetes telinga (guttae auricularis), tetes hidung (guttae nasales), dan tetes mulut (guttae oris).

Pengertian Obat Tetes Mata

Yang dimaksud dengan obat tetes mata (guttae ophthalmicae) adalah suatu sediaan steril berupa larutan atau suspensi yang digunakan untuk terapi atau pengobatan mata dengan cara meneteskan obat pada selaput lendir mata di sekitar kelopak dan bola mata.

Maksud penggunaan obat tetes mata

Untuk memudahkan penggunaan, hanya dengan meneteskan saja.

Untuk efek lokal, misalnya peradangan pada konjungtiva mata.

Persyaratan obat tetes mata yang ideal

Bersifat steril, terutama yang ditujukan untuk mata yang sakit, luka, atau setelah operasi.

Tetes mata yang berupa larutan haruslah jernih.

Tetes mata yang berupa suspensi, bahan yang tidak larut haruslah sangat halus, hal ini dimaksudkan untuk mengurangi rangsangan terhadap mata sehingga air mata tidak banyak keluar.

Kandungan obat tetes mata

Sediaan obat tetes mata dapat mengandung obat dengan efek terapi: antiperadangan, antimikroba, miotik (menyempitkan pupil mata), midriatika (melebarkan pupil mata), dan anestesi (bius) lokal, serta dapat digunakan untuk diagnosis.

Secara umum, obat tetes mata tidak boleh digunakan lebih dari satu bulan setelah tutup dibuka. Khusus untuk sediaan obat tetes mata yang berbentuk suspensi, sebelum digunakan haruslah dikocok terlebih dahulu. Waspadalah jika menggunakan obat tetes mata yang mengandung kortikosteroid, karena jika dipakai tidak sesuai dengan indikasi dan tidak dengan resep atau petunjuk dokter dapat menyebabkan glaukoma yang bisa berujung pada kebutaan.

Kiat Menggunakan Obat Tetes Mata

Cucilah tangan terlebih dahulu (menggunakan air hangat dan sabun antiseptik).

Posisikanlah tubuh Anda berdiri atau duduk di depan cermin.

Bukalah tutup botol tetes mata.

Periksalah terlebih dahulu ujung penetes untuk memastikan tidak pecah atau patah

Jangan menyentuh ujung penetes dengan apapun (termasuk menyentuh bola mata) dan usahakan tetap bersih

Posisikan kepala menengadah dan tarik kelopak mata bagian bawah ke bawah sampai terbentuk cekungan

Pegang obat tetes mata dengan ujung penetes di bawah sedekat mungkin dengan mata tapi tidak menyentuhnya

Perlahan-lahan tekan botol tetes mata hingga jumlah tetesan yang diinginkan dapat menetes dengan benar pada cekungan yang terbentuk dari kelopak mata bagian bawah

Tutuplah mata secara perlahan selama kurang lebih 2-3 menit, jangan berkedip-kedip.

Bersihkan kelebihan cairan dengan tisu

Cucilah tangan Anda kembali untuk membersihkan sisa obat tetes mata.

Ulangi lagi untuk mata yang lain jika diperlukan.

Tutup kembali obat tetes mata itu, jangan mengusap atau mencuci ujung penetesnya dengan kata lain, obat tetes mata haruslah tetap tertutup rapat sesudah dipakai.

Setelah obat tetes mata dibuka, sebaiknya disimpan di tempat yang sejuk dan gelap.

Jangan menggunakan obat tetes mata secara bersama-sama atau bergantian. Satu obat tetes mata hanya untuk satu orang.

Jika menggunakan lebih dari satu obat tetes mata, maka setelah menggunakan obat yang pertama sebaiknya menanti hingga 2 menit barulah kemudian menggunakan obat tetes mata yang berikutnya.

Jauhkanlah obat tetes mata dari jangkauan anak-anak.

Botol obat tetes mata sebaiknya dibuang setelah satu bulan. Untuk memudahkan mengingat, sebaiknya dicatat kapan waktu pertama kali tetes mata itu digunakan.

Hindari pemakaian lensa kontak saat menetes mata, karena obat dan pengawet yang ada dalam obat akan dapat terakumulasi di dalam lensa kontak.

SUMBER

Terkait:
    Reply With Quote
    Reply


    Posting Rules
    You may not post new threads
    You may not post replies
    You may not post attachments
    You may not edit your posts

    BB code is On
    Smilies are On
    [IMG] code is On
    HTML code is Off


     


    All times are GMT +7. The time now is 03:36 AM.


    no new posts