
12th March 2011
|
 |
Member Aktif
|
|
Join Date: Dec 2010
Posts: 221
Rep Power: 0
|
|
Gempa Jepang, Belum Ada Jatuh Korban dari Warga Indonesia
Asap membumbung dari permukiman di pesisir yang tergenang air usai tsunami menyapu Jepang utara pada Jumat (11/3). Gempa bumi sebesar 8,9 skala Ritcher menghantam kawasan pantai timur laut mengakibatkan gelombang tsunami setinggi 4 meter di kota-kota kawasan pantai. AP/Kyodo News
TEMPO Interaktif, Jakarta - Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Michael Tenne mengatakan belum ada warga Indonesia yang tinggal di wilayah Sendai menjadi korban gempa di Jepang. Warga Indonesia yang berada di lokasi gempa terparah di Miyagi dan Iwake ada 400 orang. Ia memastikan kondisi sementara warga Indonesia aman dan sudah berada di pengungsian di sekitar wilayah bencana. "Hingga hari ini tidak ada warga kita yang jadi korban, tapi kita terus mencermati perkembangan," kata Michael melalui sambungan telepon, Sabtu (12/3).
Dia mengatakan Kementerian Luar Negeri terus memantau perkembangan dengan membentuk hotline di Tokyo, Osaka, Situation Room Kementerian Luar Negeri, Posko Direktorat Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri dan Posko Direktorat Asia Timur dan Pasifik Kemlu. Hal ini dalam memfasilitasi hubungan dan informasi perkembangan warga Indonesia di Jepang dengan sanak keluarganya. Tim ini juga telah menampung sekitar 175 pertanyaan dari keluarga WNI di Jepang dan telah menghubungkan 35 komunikasi pihak keluarga di Indonesia dengan WNI di Jepang. "Ini akan terus dilakukan," ujarnya.
Kedutaan Besar Indonesia, kata dia, juga telah bekerja sama dengan organisasi kemasyarakatan di Jepang dan organisasi mahasiswa Indonesia di berbagai kota di Jepang untuk terus memasok informasi penting terkait dengan kondisi warga Indonesia yang tinggal di Jepang. Kedutaan juga telah mengirimkan tim ke lokasi bencana yang dipimpin langsung oleh Duta Besar Indonesia untuk Jepang M Luthfi. "Tim akan tiba siang ini dan akan membuat posko di wilayah bencana," ujarnya.
Ditanya kemungkinan akan memindahkan warga Indonesia dari lokasi tsunami, Michael belum bisa memastikan. Hal itu tergantung kondisi selanjutnya. Namun, menurutnya, sementara ini pemerintah belum akan memindahkan warga ke lokasi yang lebih aman.
Tim juga akan memantau perkembangan kebutuhan para pengungsi. Nantinya, kedutaan akan memasok barang yang menjadi kebutuhan darurat Warga Indonesia. Semenatara ini, kata dia, belum ada kekurangan logistik. "Belum ada kesulitan logistik, tapi kita akan terus pantau perkembangannya," katanya. Selain melalui jalur telepon, Kedutaan akan terus memantau melalui komunikasi internet yang masih lancar.
EKO ARI WIBOWO
|