pas ane nanya nyang jaga tokonya katanya bisa dilepas, cm ane gak sempet nanya gimana caranya..
mohon petunjukna, kalo ada linknya jg bole, ato ada gambar2nya
[/spoiler]
Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for tips dari Fauzi2009:
[/quote]
Quote:
Originally Posted by fauzi2009
cek n tips memilih helm
1. pakai helm dengan bnr
2. angkukan kepala anda keatas kebawah bila mana daun telinga anda sakit atw panas
3. u jangka panjang kurang bagus
4. menyebabkan pusing n ngantuk fatal kecelakaan
5. kalo digeleng2 sih itu bwt pipi kenyamanan tp bwt kesehatan di daun telinga
Quote:
Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for melepas kaca runner2 dari riaddenoe:
Spoiler for open this:
Quote:
Originally Posted by Riaddenoe
Bantuin cara buka visor luar runner2:
1. Geser visor ke atas 2 stop
2. Kancing segitiga yg di samping visor ditekan yg di bagian depan (click!)
3. Geser visor ke depan sambil bagian depan kancing segitiganya tetap ditekan.
4. Lakukan langkah 2 dan 3 di sisi satunya
5. Geser visor sekali lagi ke atas 1 stop. Lalu visor dah bisa dilepas ke depan.
Nanti2 kalo sempat ane kasih gambarnya. Ini via mobile, speedy rumah lagi down...
Quote:
Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for tips dari adib_0126:
Spoiler for open this:
Quote:
Originally Posted by adib_0126
sering2 ditaroh di atas tv ato monitor komputer yang CRT
biar busanya tetap kenyal
ane dah 2 tahun begitu
itung2 ga usah beli helmet warmer
Quote:
[spoiler=open this] for cara menghilangkan kotoran di kaca helm:
Quote:
ane dapet dari tritnya san.maula
Helm tak cuma pelindung kepala, tetapi juga mata. Nah, bila kacanya kotor, itu bisa mengganggu konsentrasi. Selain karena kotor, konsentrasi juga bisa terganggu karena jenis kaca (visor) yang dipakai terlalu gelap atau berwarna.
Menurut Agus hermawan, juragan toko on-line beralamat Juraganhelm.com, sekarang ini banyak jenis kaca helm. �Gampang membedakannya dari warna. Ada bening (clear), smokey yang light atau dark (gelap), dan pelangi (rainbow),� bilang Agus.
Dari ketiga jenis tadi, lanjutnya, masing-masing punya tingkat bahaya yang berbeda. �Kalau sudah rusak, misalnya baret, semua kaca helm berbahaya. Terutama malam hari lantaran baret tadi bisa memecahkan pantulan sinar yang seharusnya masuk merata, jadi berbalik; dan kalau siang hanya membuat pandangan terhalang.
Kaca helm bening paling enak. Meski baret, pandangan tidak begitu terganggu. Kalau yang smokey, sudah baret atau buram, view lebih terbatas. Yang terparah jika visor pelangi baret. �Baretnya bikin lapisan atau coating kaca mengelupas. Ini yang bikin pandangan membias,� jelas warga Taman Semanan Indah, Cengkareng, Jakbar itu.
Untuk merawatnya, Agus memberi langkah-langkah yang benar. Intinya, memelihara semua merek sama. Caranya, �Gunakan air (harus bersih) dan sabun (sebaiknya yang cair). Sebab, detergen punya butiran kasar yang bisa merusak kaca. Hindari pemakaian (zat) kimia, seperti alkohol. Sebab, kaca helm dari polycarbonate akan buram jika terkena itu,� tegas Agus.
Komposisi sabun dan air bebas dan disarankan jangan membersihkan visor dalam kondisi kering. Sebab, butiran atau debu bisa melukai kaca yang terbuat dari polycarbonate. �Meski kaca helm udah dilapisi anti-baret (anti-scratch) atau anti-kabut (anti-fog), tetap saja rusak bila digerus,� lanjutnya. Sekalipun pakai tisu atau busa.
Agar lebih aman, kaca helm dilepas dulu. Jika sulit melepaskannya, siram kaca dengan guyuran air dari selang (kucuran jangan terlalu deras). �Jika kotoran sudah lama, bisa pakai tisu, tapi basahi dulu. Setelah itu tempelkan ke visor (jangan digosok) dan angkat setelah beberapa lama. Ulangi beberapa kali sampai kerak kotoran melunak.
Setelah itu, siram dengan air dan keringkan pakai kain khusus pengering. (Aries)
[quote]
tambahan dari source-nya :
Membersihkan helm dengan cara tepat
Helm yang Anda pergunakan sehari-hari harus selalu dibersihkan secara benar dan seksama.
Lakukan langkah-langkah di bawah ini:
* Cuci kaca helm hanya dengan air dan sabun cuci tangan atau sabun cuci piring berbentuk cair. Lalu gosok dengan tangan.
* Hindari mencuci kaca helm dengan cairan kimia, misalnya alkohol.
* Keringkan kaca helm dengan lap yang lembut dan kering, hindari memakai tisu.
* Busa di dalam helm bisa Anda lepas dan dicuci dengan sabun cair atau sampo. Hindari memakai deterjen karena bisa merusak lapisan perekat atau lem.
* Jangan merendam bagian dalam helm terlalu lama, cukup hanya 5-10 menit.
* Menghindari sinar matahari langsung saat akan mengeringkan helm. Cara lain Anda bisa mengeringkan lewat hawa panas di belakang AC.
* Lapisan EPS/styrofoam bagian dalam cukup dibersihkan dengan lap dan sedikit air.
* Membersihkan batok helm sama seperti membersihkan kaca. Anda juga bisa menggunakan cotton bud atau sikat gigi kecil untuk membersihkan ventilasi helm.
* Membersihkan bagian ratchet/engsel/mekanisme kaca helm menggunakan minyak silikon (silicone oil/spray).