Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > Lounge

Lounge Berita atau artikel yang unik, aneh, dan menambah wawasan semuanya ada disini dan bisa dishare disini.

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 4th July 2010
stupid's Avatar
stupid stupid is offline
Senior Ceriwiser
 
Join Date: Jun 2010
Location: ██
Posts: 7,919
Rep Power: 245
stupid has disabled reputation
Default Tidak Ada Bus Sekolah? Ya, Naik Flying-Fox


Bermain flying-fox begitu digemari anak-anak di kota besar. Tetapi, anak-anak di Kolombia menggunakannya saban hari sebagai sarana transportasi pulang-pergi ke sekolah.

Seperti yang dilakukan oleh Daisy Mora (9), yang bersiap untuk 'melemparkan diri' ke jurang, pada ketinggian lebih dari 400 meter di atas gemuruh sungai Rio Negro di Kolombia.

Sebelum itu, ia mengaitkan tubuhnya pada sistem katrol tua dan berkarat yang menempel di kabel baja sejauh hampir seribu meter. Setelah itu, hup! Ia meluncur pada kecepatan 40 mil per jam (17,8 meter per detik) menuju desa seberang.

Sebuah perjalanan yang memicu vertigo dan dekat dengan maut, namun harus dilakoni setiap hari untuk sampai ke sekolah.

Sarana satu-satunya
Bagi sejumlah keluarga yang tinggal di daerah itu, 40 mil sebelah tenggara Bogota, 12 kabel baja yang menghubungkan satu sisi lembah ke lembah yang lain adalah satu-satunya akses ke dunia luar.

Penjelajah Jerman Alexander von Humboldt adalah orang Barat pertama yang mengamati sistem tali temali yang tidak biasa itu pada 1804.

Mulanya dibuat dari tali rami. Kabel baja digunakan belakangan, ketika hutan hujan alam itu mulai dirambah pendatang ilegal untuk menebang kayu di sekitarnya. Setelah itu, penduduk desa beralih ke pertanian dan memelihara ternak.

Hingga hari ini, transportasi kabel baja masih satu-satunya moda yang tersedia bagi mereka yang tinggal di daerah terpencil itu.


Para petani menggunakannya untuk mengangkut hasil bumi ke kota terdekat. Sementara anak-anak seperti Daisy dan adiknya Jamid (5) menggunakannya untuk pergi ke sekolah.

Jamid sebenarnya masih terlalu kecil untuk meluncur dengan aman di kabel baja seorang sendiri. Alhasil, Daisy harus membawa adiknya dalam karung goni, dan mengendalikan kecepatan mereka dengan garpu kayu.

Fotografer dan penulis Christoph Otto, yang mengambil foto menakjubkan ini, harus 'menggantung' dirinya di atas lembah pada salah satu kabel untuk memotret perjalanan orang-orang yang luar biasa ini.

sumber

Reply With Quote
  #2  
Old 4th July 2010
Arya's Avatar
Arya Arya is offline
Senior Ceriwiser
 
Join Date: Apr 2010
Location: Surabaya
Posts: 6,003
Rep Power: 57
Arya has disabled reputation
Default

peraone

kalo jatuh, bisa jadi DP pict..
Reply With Quote
  #3  
Old 28th July 2010
younoob's Avatar
younoob younoob is offline
Moderator
 
Join Date: Jul 2010
Posts: 3,790
Rep Power: 28
younoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessed
Default

wk
ada2 aja
kalo ane mending jalan kaki daaah
serem kalo jatuh
Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 03:39 PM.


no new posts