
18th March 2011
|
 |
Ceriwis Addicted
|
|
Join Date: Sep 2010
Location: -ceriwis-
Posts: 4,958
Rep Power: 50
|
|
Kapal Tenggelam, Murid Di Liburkan
Quote:
BONTANG � Tiap pagi puluhan murid SDN 11 di Pulau Gusung harus menyeberang laut dengan kapal agar bisa menimba ilmu. Tapi Kamis (17/3) dini hari, kapal itu justru karam ketika sandar di Pelabuhan Tanjung Limau. Hingga kemarin, polisi masih melakukan pemeriksaan di lokasi.
�Sepertinya sekitar jam 4 subuh kapalnya tenggelam. Malam tadi sempat dicek dan bagus-bagus saja. Tapi ketika pagi tadi mau berangkat ke sekolah, kapalnya sudah hilang. Ternyata tenggelam,� kata guru SDN 11 Gusung, Muhaimin, kemarin di Pelabuhan Tanjung Limau.
Menurut Kepala SDN 11 Pulau Gusung, Ismail, kapal motor ini mulai difungsikan bulan lalu. Kendati tidak mengetahui jelas asal-muasal, namun informasi yang diterimanya menyebut kapal ini dibeli dari Samarinda akhir 2010 lalu.
�Ini kapal bekas. Soal harganya saya tidak tahu karena pengadaannya oleh Dinas Pendidikan Bontang,� kata Ismail.
Soal penyebab tenggelamnya kapal, Ismail mengaku belum mengetahui pasti.
�Memang kapalnya bocor. Itu diketahui sejak beberapa kali dipakai mengangkut murid ke Pulau Gusung. Selalu ditambal, tapi terus bocor hingga air masuk ke dalam kapal,� ujar Ismail.
Karena kapal yang menjadi satu-satunya angkutan murid dan guru ke Pulau Gusung ini tenggelam, kini proses belajar-mengajar di SDN 11 diliburkan. Katanya, sekolah kini mencari opsi lain, seperti menyewa kapal nelayan untuk mengangkut murid dan guru agar proses belajar bisa terus berjalan.
�Kapal ini bukan saja membawa murid ke pulau Gusung, tetapi juga alat transportasi anak-anak Pulau Gusung yang menuntut ilmunya di beberapa sekolah di kawasan Bontang,� terang Ismail.
Sementara Polres Bontang yang menerima informasi warga, langsung meluncur dan melakukan olah TKP untuk mencari tahu penyebab tenggelamnya kapal, hingga kerugian yang ditimbulkan.
�Anggota masih melakukan olah TKP, mencari tahu penyebab tenggelamnya kapal, apakah ada unsur kesengajaan atau hal lainnya. Saat kejadian tidak ada korban jiwa,� ujar Kapolres Bontang AKBP Dede Rahayu didampingi Kasat Reskrim AKP Yogie Hardiman kemarin.
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Bontang Achmad Mardzuki yang sedang dinas di Jakarta mengaku sudah menerima laporan tenggelamnya kapal tersebut.
Mardzuki memperkirakan, penyebab tenggelamnya kapal itu kemungkinan besar karena bocor, juga ditambah kondisi cuaca yang hujan deras melanda Bontang Rabu (16/3) malam.
�Yang jelas sebelumnya hujan deras. Ada kemungkinan pengaruh cuaca menyebabkan kapalnya tenggelam. Atau bisa juga karena kapalnya bocor. Kalau memang ada kerusakan, kapalnya pasti diperbaiki. Kapal itu sudah lama kita serahkan ke pihak sekolah, merekalah yang bertanggungjawab terhadap perawatannya,� ujar Achmad Mardzuki.
Pantauan media ini kemarin, kapal sepanjang 18 meter berbahan kayu ulin ini terus dicoba untuk diangkat dari garis air.
|
|