Login to Website

Login dengan Facebook

 

Post Reply
Thread Tools
  #1  
Old 14th April 2011
DreamWorldJr's Avatar
DreamWorldJr
Ceriwiser
 
Join Date: Dec 2010
Location: Bandung
Posts: 541
Rep Power: 43
DreamWorldJr is Ceriwis GuruDreamWorldJr is Ceriwis GuruDreamWorldJr is Ceriwis GuruDreamWorldJr is Ceriwis GuruDreamWorldJr is Ceriwis GuruDreamWorldJr is Ceriwis GuruDreamWorldJr is Ceriwis GuruDreamWorldJr is Ceriwis GuruDreamWorldJr is Ceriwis GuruDreamWorldJr is Ceriwis GuruDreamWorldJr is Ceriwis Guru
Default Hutan Rusak, BOS Kesulitan Lepas Orangutan



Quote:
 
Yayasan Borneo Orangutan Survival (BOS) masih kesulitan melepasliarkan orangutan ke habitat aslinya. Ketua Yayasan BOS, Togu Manurung mengatakan, sejak 2002 hingga sekarang belum ada orangutan yang dikembalikan ke hutan karena kesulitan mendapat areal yang cocok bagi satwa itu. Menurut Togu, kondisi ini menyebabkan banyak orangutan yang terlalu lama menginap di pusat-pusat rehabilitasi yang dikelola BOS. Padahal hewan itu sudah siap untuk kembali ke alamnya.

Hutan yang ideal, kata Togu, harus mempunyai banyak pohon tinggi dan buah untuk makan orangutan. Namun, banyak kawasan hutan di Kalimantan yang sudah rusak.

�Ada empat hal utama perusakan hutan sehingga orangutan terdesak keluar dari habitat alaminya. Yang pertama adalah akibat ekspansi perkebunan kelapa sawit, terutama di areal yang dekat dengan habitat alami orangutan. Yang kedua, akibat kebakaran hutan. Keiga, illegal logging. Dan yang keempat, sekarang ini semakin banyak pertambangan terbuka batubara di Kalimantan,� papar Togu.

Ia mendesak pemerintah segera mengatasi kerusakan hutan. Hal ini dilakukan bersamaan dengan upaya BOS yang melakukan kegiatan konservasi orangutan dan habitatnya.

Yayasan BOS punya rencana melepas 127 orangutan di Kalimantan Timur, sementara di Kalimantan Tengah 520 orangutan. Pelepasliaran ini akan dilakukan bertahap mulai April hingga tahun 2015.


Sponsored Links
Space available
Post Reply

« Previous Thread | Next Thread »



Switch to Mobile Mode

no new posts