SUMBER
Dua dari tiga model Infiniti yang akan dipasarkan di Indonesia. Kiri, SUV FX dan kanan sedan M.
JAKARTA, KOMPAS.com-Rencana PT Nissan Motor Indonesia (NMI) memboyong merek premiumnya, Infiniti tahun depan tak membuat gentar ATPM mobil premium lainnya. Malah justru menjadi tantangan untuk terus berpacu dan bersaing secara sehat.
Saat ini, praktis terdapat lima merek mobil premium yang bersaing di Indonesia yakni, Mercedes-Benz, BMW, Lexus, Audi, dan Volvo. Porsi yang diperebut kelima merek, cuma 0,1 persen dari total pasar mobil nasional. Karena itulah, persaingan di segmen mewah sangat terasa.
Yuniadi Hartono, Wakil Direktur Pemasaran PT Mercedes-Benz Indonesia (MBI) mengatakan, kompetisi sehat, membuat merek yang ada berusaha memberikan layanan yang lebih baik lagi. Tujuan untuk mendapatkan konsumen baru.
"Kami sama sekali tak khawatir. Buktinya waktu Lexus masuk, tak mempengaruhi penjualan. justru terus meningkat," jelas Yuniadi di Jakarta, kemarin.
Senada dengan Yuniadi, Adrian Tirtadjaja, General Manager Lexus Indonesia menambahkan, yang paling diuntungkan dengan kedatangan Infiniti adalah konsumen. Pilihan akan lebih variatif meski kompetisi ketat.
"Mudah-mudahan hadirnya rekan dari Jepang akan mampu memperbesar pasar mobil premium di Indonesia. Setiap merek punya kelebihan, tinggal memaksimalkannya ," ujar Adrian.
NMI akan memasukkan tiga model Infinti sekaligus, yaitu FX (SUV), M (sedan) dan G (coupe) mulai Januari 2011. Saat ini NMI sedang mebangung jaringan khusus Infiniti di Pondok Indah, Jakarta Selatan. Unit akan diimpor secara utuh (CBU) dari Jepang. Pada tahun pertama, Infiniti menargetkan penjualan 200 unit untuk semua model.