Campak biasanya menyerang anak-anak, tapi bukan berarti orang dewasa bebas dari penyakit ini. Karena ada beberapa faktor yang membuat campak juga bisa menyerang orang dewasa. Campak adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus. Virus ini bisa menular ke orang lain melalui udara atau air ludah dari orang yang terkena campak tersebut. Penyakit ini sering ditandai dengan munculnya ruam merah di kulit sebagai tanda adanya perubahan yang terjadi di dalam tubuh. Masa inkubasi dari virus ini sekitar 6-10 hari, hingga muncul gejala pertama. Setelah itu muncul gejala-gejala awal seperti demam, batuk, flu, mata berair serta sensitif jika terkena cahaya. Lebih lanjut dr Mawari menuturkan jika seseorang sudah pernah divaksin campak, maka seumur hidup ia akan terlindungi dari penyakit ini. Hal tersebut karena di dalam tubuhnya sudah terbentuk antibodi atau kekebalan terhadap campak. Sedangkan jika seseorang belum divaksin tapi saat kecilnya pernah terkena campak, maka ia tidak akan terkena lagi selama di dalam tubuhnya terbentuk antibodi tersebut. Jadi tergantung dari karakteristik masing-masing orang.
Fase terakhir yang dialami adalah munculnya ruam-ruam merah di kulit yang semakin lama semakin banyak dan jelas serta menyebar ke seluruh tubuh. Secara umum virus akan bertahan selama 5-10 hari, setelah itu masa-masa kritisnya sudah lewat. Tapi bukan berarti orang yang terkena campak tidak memerlukan obat. Jika campak sudah menyerang, maka konsultasikan dengan dokter untuk mencegah terjadinya komplikasi.
Berikut langkah-langkah untuk mengurangi rasa tidak nyaman, yaitu:
1. Istirahat yang cukup dan menghindari kegiatan yang membuat tubuh menjadi sibuk.
2. Mengonsumsi air yang cukup dan kalau bisa lebih banyak dari biasanya, bisa berupa air putih atau jus buah segar.
3. Usahakan untuk selalu mandi dengan menggunakan air hangat, sehingga tubuh tetap bersih dan terhindar dari keringat yang dapat memicu gatal.
4. Jika sangat sensitif terhadap cahaya, bisa menggunakan cahaya lampu rendah atau memakai kacamata hitam bahkan saat sedang tidur.
5. Mengonsumsi makanan yang bergizi untuk meningkatkan daya tahan tubuh sehingga terhindar dari komplikasi yang mungkin timbul.
sumber :
http://www.dokterumum.net/berita-kes...na-campak.html