Memilih Lembaga Pelatihan yang tepat

faztrack

Pelatihan dalam pengembangan SDM mempunyai dua dimensi utama yaitu dimensi personal dan organisasional. Keduanya harus dikembangkan secara tepat, simultan dan berkelanjutan, dengan demikian perusahaan bisa menjadi learning organization dan tumbuh-berkembang-maju, karena didukung oleh karyawan yang terus menurus mempelajari hal-hal baru dan mengaplikasikannya dengan tujuan memperbaiki dan meningkatkan kualitas produk atau jasa yang dihasilkan perusahaan.

Tentunya sebelum Anda memilih lembaga pelatihan untuk Private Training, Public Training atau In house Training yang akan menjadi mediator untuk Anda dapat memahami mendalam bidang tertentu dan memutuskan untuk mengikuti kelas pelatihan yang ditawarkan, sangat penting jika terlebih dahulu Anda melakukan berbagai pertimbangkan sebagai berikut :

1. Apa Jenis Pelatihan yang akan Anda ikuti?
Jenis pelatihan apa yang sedang Anda butuhkan saat ini. Private Training, Public Training atau In house Training. Bahkan sekarang banyak perusahaan yang telah memasukan jadwal traning improvement yang dilakukan secara in house training atau mengikuti public training secara periodik dan bergantian ke dalam program manajemen mutu sebagai realisasi dalam meningkatkan kualitas dan pembinaaan sumber daya perusahaan.

2. Apa Tujuan dan Manfaat yang Anda peroleh ?
Buatkan daftar manfaat yang ingin Anda peroleh dari pelatihan tersebut. Informasi ini dapat Anda peroleh melalui lembaga pelatihan. Sehingga Anda punya tujuan yang lebih jelas dan mendapatkan manfaat optimal dalam mengikuti pelatihan tersebut. Biasanya lembaga pelatihan akan menjelaskan sasaran dan tujuan secara lengkap dan jelas dalam mengikuti pelatihan tersebut dan pastikan dalam peltihan itu ada workshop nya.

3. Pilih lembaga pelatihan yang tepat
lembaga pelatihan merupakan salah satu faktor yang sangat penting untuk diperhatikan, Akan lebih baik calon peserta melihat referensi dan pengelaman dari perusahaan sebagai lembaga pelatihan, disamping itu juga penting melihat pengalaman dan kualifikasi dari trainer yang akan melakukan pelatihan tersebut. Perlu diperhatikan bahwa trainer yang menyampaikan materinya adalah trainer yang tidak hanya bisa menyampaikan pengetahuan atau materi saja, namun trainer merupakan praktisi di bidang tersebut sehingga trainee dibekali dengan skill dan kemampuan dalam mengaplikasikannya di bidang yang bersangkutan.

4. Tempat pelaksaan pelatihan
Tempat pelatihan merupakan salah satu faktor yang penting dalam mendukung terlaksananya pelatihan secara baik dan efektif.

5. Jaminan purna jual setelah selesai mengikuti pelatihan.
Alangkah lebih baiknya lagi jika lembaga pelatihan tersebut memberikan pelayanan purna jual free of charge / gratis melalui e-consulting (telepon/email) kepada setiap trainee, hal ini sebagai wujud komitmen lembaga pelatihan dalam membantu Anda karena dalam implementasi banyak hal-hal baru yang ditemui dan tidak sedikit trainee menemukan kesulitan dalam implementasi dilapangan sehingga membutuhkan diskusi lanjut.

SUMBER

Terkait:

Menu