Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > Lounge

Lounge Berita atau artikel yang unik, aneh, dan menambah wawasan semuanya ada disini dan bisa dishare disini.

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 29th November 2014
jikkim jikkim is offline
Newbie
 
Join Date: Nov 2014
Posts: 28
Rep Power: 0
jikkim mempunyai hidup yang Normal
Talking Tersesat 10 Hari di Gurun Sahara, Pria Ini Minum Urine Untuk Bertahan Hidup



Mauro Prosperi berhasil selamat dari ganasnya Gurun Sahara setelah tersesat selama 10 hari. Selama itu, ia hanya meminum air urine dan darah kelelawar. Pria 39 tahun ini merupakan mantan atlet pentathlon Olimpiade. Ia tersesat di Gurun Sahara saat mengikuti ajang Marathon des Sables tahun 1994, dengan rute sepanjang 155 mil melalui Sahara, dilansir dari Mirror, Kamis (27/11).

Prosperi mengisahkan, dirinya adalah satu dari 80 peserta lomba ekstrem tersebut.

"Saya tersesat di hari keempat. Itu siang hari terpanjang dan paling sulit dalam perlombaan,"
kenang Prosperi.

"Tiba-tiba badai pasir yang sangat keras dimulai. Angin mengamuk mengerikan. Saya tak dapat melihat, saya tak bisa bernapas,"
ujarnya Badai pasir itu berlangsung selama 8 jam.

"Pasir menyerang wajahku. Saya hanya berusaha terus bergerak untuk menjaga agar tidak terkubur. Saya kemudian berhasil mendekam saat mendapatkan tempat terlindung," ujar ayah tiga anak tersebut.

Saat badai mereda, Prosperi berusaha mencari tahu posisinya.

"Saya punya kompas dan peta, namun tanpa titik acuan, semua menjadi rumit. Semua pasir. Saya mencoba berjalan dan sekitar empat jam kemudian, saya menemukan gundukan. Namun saya tidak bisa melihat apa-apa,"
tuturnya.

Ia akhirnya sadar jika keluar lintasan lomba dan tersesat di hamparan gurun pasir.

"Setelah sadar saya tersesat. Hal pertama yang saya lakukan adalah buang air kecil di botol air. Sebelum tersesat, saya sempat diberi air tawar di pos-pos pemeriksaan, tetapi ketika badai menghantam saya hanya punya setengah botol air yang tersisa. Aku meminumnya selambat mungkin," kenangnya.

Setelah beberapa hari bertahan hidup dengan meminum air seninya, Prosperi akhirnya menemukan bekas kuil milik suku Badui. Di sana ia makan beberapa ransum dan beberapa ekor kelelawar.

"Saya memotong kepala mereka dan mengisap darah mereka keluar. Saya makan setidaknya 20 dari mereka."


Setelah sembilan hari hampir mati di padang pasir, Prosperi akhirnya ditemukan oleh seorang gadis penggembala yang lalu meminta bantuan penduduk sekitar.

"Mereka membawa saya ke pangkalan mereka, mata saya ditutup karena mereka tidak tahu siapa aku. Mereka pikir saya mungkin berbahaya. Mereka memiliki senjata, dan saya pikir pada waktunya mereka akan membunuh saya," ujar Prosperi.

Namun ketika mengetahui dirinya adalah atlet maraton, suku setempat itu justru merayakannya.

"Dan mereka merayakannya," tutup Prosperi.

Saat dibawa ke rumah sakit setempat, Prosperi mengalami kerusakan pada organ hati dan harus istirahat total selama 2 tahun.



Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 10:23 PM.


no new posts