Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > Health

Health Mencegah lebih baik dari mengobati. Cari tahu dan tanya jawab tentang kesehatan, medis, dan info dokter disini

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 30th July 2010
younoob's Avatar
younoob younoob is offline
Moderator
 
Join Date: Jul 2010
Posts: 3,790
Rep Power: 28
younoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessed
Default Usia Bertambah, Sperma Sulit Keluar

VOLUME semprotan sperma pada ejakulasi ditentukan banyaknya produksi sperma dari seorang pria. Hal itu bergantung pada tingkat gairah saat ejakulasi terjadi.

Ada dua hal potensial agar memproduksi sperma dengan volume banyak. Yakni, pria dengan kadar hormon seks (hormon testosteron) yang baik dan kapasitas kelenjar seks penghasil cairan sperma (accesory gland) prima. Gairah seks yang menggebu akan mengakibatkan volume semprotan sperma lebih banyak. Sebaliknya, jika gairahnya tidak optimal, volume semprotan sperma menjadi tidak banyak.

Pria dengan keluhan volume semprotan kurang atau bahkan sulit ejakulasi perlu dievaluasi. Mungkin ada gangguan hormon testosteron. Apalagi, jika umur sekitar 45 tahun atau lebih.

Hormon testosteron penting untuk terjadinya gairah. Hal itu terkait dengan kualitas ereksi, kebugaran otot di katub sperma, dan pengaruh terhadap produksi cairan sperma. Hormon testosteron seorang pria bisa berkurang. Penyebabnya, penuaan (ageing process), yaitu andropause. Bisa juga karena faktor pengganggu dari dalam tubuh. Misalnya, kadar hormon prolaktin yang tinggi. Atau, karena faktor dari luar tubuh, misalnya penggunaan obat tertentu.

Langkah yang perlu dilakukan, mencari faktor penyebab. Di antaranya, cek kadar gula darah, kadar hormon testosteron, dan kadar hormon prolaktin. Abnormalitas hasil yang terjadi, perlu dilakukan koreksi dan diupayakan mendekati kadar normal. Kemungkinan karena faktor pengganggu yang berasal dari luar tubuh perlu dianalisis. Selanjutnya, sebisanya faktor pengganggu tersebut dieliminasi.

Saat ini banyak bahan pengganggu hormon (endocrine disruptor) di sekitar kita. Di antaranya, bahan pelentur plastik yang bersifat racun. Yaitu, methoksi ethanol (2-ME), genistein dari bahan kedelai, DDT sebagai pestisida, bahan pemutih kertas dioksin, dan beberapa bahan polutan lain.

Saat ini kita harus pandai memilih bahan makanan dan lingkungan sehat. Baik untuk diri sendiri, anak-anak, maupun masa depan lebih baik. (*/c7/nda)

sumber

Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 06:38 PM.


no new posts