Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > News

News Semua berita yg terjadi di dunia internasional ataupun lokal diupdate disini

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 4th July 2015
Gusnan's Avatar
Gusnan Gusnan is offline
Moderator
 
Join Date: Jun 2013
Posts: 27,623
Rep Power: 49
Gusnan memiliki kawan yg banyakGusnan memiliki kawan yg banyakGusnan memiliki kawan yg banyak
Default Cerita Basuki Soal Keunikan Dua Kepala Dinas DKI






Jakarta - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, kembali melakukan pelantikan 8 pejabat eselon II, 7 pejabat eselon III, dan 10 pejabat eselon IV, di Balai Kota, Jumat (3/7).
Dari kedelapan pejabat eselon II yang dilantik, dua orang Kepala Dinas (Kadis), yakni Kadis Koperasi, Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perdagangan (KUMKMP) Irwandi, dan Kadis Pertamanan dan Pemakaman, Ratna Diah Kurniati, mendapat sorotan khusus dari Basuki.
Basuki mengungkapkan muncul masalah yang unik dari hasil tes seleksi jabatan pejabat eselon II. Dari 140 pejabat eselon III yang mengikuti seleksi jabatan, hanya sebanyak 30 orang yang dinyatakan lulus dengan meraih nilai hampir 7.
“Yang 30 orang ini, saya kombinasikan tesnya dengan psikotes. Ternyata, dari hasil psikotes yang dilakukan, dari 30 orang tersebut, yang lulus hanya satu orang, yaitu pak Edy Junaedi (Kepala Badan PTSP),” kata Basuki yang disambut tawa dan tepuk tangan para tamu undangan yang hadir.
Sementara, tambah Basuki, hasil psikotes 27 orang lainnya diberi penilaian "dapat dipertimbangkan". Mereka mendapatkan penilaian tersebut, karena berdasarkan analisa psikolog, mereka cenderung one man show.
"Tapi, ada juga yang lebih parah hasil psikotesnya. Yaitu, tidak disarankan secara psikologi. Ada dua orang, yaitu Pak Irwandi dan Bu Ratna. Tapi, saya baca kenapa tidak disarankan. Mungkin kurang berani negur bawahannya. Makanya, saya kasih hati macam. Anda lulus tes secara angka, tapi secara psikologi tidak lulus,” ungkapnya.
Dalam acara pelantikan tersebut, Basuki menekankan Irwandi dan Ratna untuk berani memecat stafnya yang terbukti malas bekerja. Keduanya diminta untuk memberikan evaluasi mingguan tentang kinerja staf.
“Dalam satu minggu, Pak Irwandi dan Bu Diah harus memberikan evaluasi stafnya siapa-siapa saja bawahannya yang harus distafkan. Harus dilaporkan kepada saya,” tegas Basuki.
Menanggapi instruksi tersebut, Irwandi mengatakan waktu yang diberikan satu minggu tersebutl bukan berarti dalam satu minggu dia harus memecat stafnya yang tak bisa bekerja. Melainkan, pihaknya harus melaporkan hasil evaluasi mingguan terhadap kinerja.
Irwandi akan dibantu oleh Sekretaris Dinas KUMKMP DKI Jakarta Susan Jasmine Zulkifli yang juga dilantik bersama-sama dengan dirinya. Sebelumnya, Susan menjabat sebagai Lurah Gondangdia.
“Seminggu itu adalah evaluasi staf, bukan berarti langsung dimutasi. Bukan. Tetapi kinerja staf dievaluasi setiap minggu. Nanti, kita lapor ke gubernur. Kebetulan, Sekretaris Dinas KUMKMP DKI itu Ibu Susan, yang dulunya Lurah Gondangdia. Nanti, Bu Susan yang akan laporkan kinerja kita setiap minggu ke pak gubernur,” jelas Irwandi.
Untuk terjadinya pergantian pejabat eselon di lingkungan Dinas KUMKMP DKI, lanjutnya, sepenuhnya ada dalam tangan Gubernur DKI Jakarta. “Kalau dibilang satu bulan saya harus reshuffle, ya tergantung pak gubernur, kan. Jadi, saya nunggu saja. Tapi yang pasti kinerja kita harus lari, enggak bisa lagi diam,” tegas Irwandi.
Hal senada juga diungkapkan Ratna yang mengutarakan kesiapannya melakukan evaluasi kinerja pejabat eselon hingga staf di jajaran dinasnya. Sebab, sudah saatnya dinas yang dipimpinnya bekerja lebih cepat lagi untuk memenuhi keinginan dari Gubernur DKI. “Saya siap. Kita akan terus tingkatkan kinerja Dinas Pertamanan dan Pemakaman,” tegasnya.

Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 12:44 AM.


no new posts