Striker Leicester, Jamie Vardy, merayakan gol usai bobol gawang Newcastle pada laga Liga Premier Inggris di Stadion St James Park, Inggris, Sabtu (21/11/2015). (AFP Photo/Lindsey Parnaby)
- Leicester City kokoh di puncak klasemen Liga Premier 2015/2016 usai mengalahkan
Chelsea 2-1 dalam lanjutan Liga Premier, Selasa (15/12/2015) di King Power Stadium. Manajer Leicester,
Claudio Ranieri ingin anak asuhnya terus menjaga performa yang sedang menanjak tersebut.
Saat ini Leicester berada di puncak klasemen dengan raihan 35 poin dalam 16 laga. Mereka hanya berjarak dua poin dari Arsenal yang berada di posisi kedua.
"Saya berkata pada pemain, kami membutuhkan 5 poin lagi (untuk tetap di puncak). Saya memasang target 40 poin pada awal musim kompetisi. Ketika semakin dekat dengan itu, kami harus mengganti target," ucap Claudio Ranieri seperti dilansir
Mirror, Selasa (15/12/2015).
Kedatangan manajer asal Italia itu ke Leicester memang sukses mendongkrak prestasi klub tersebut. Terbukti hingga pekan ke-16, Jamie Vardy dan kawan-kawan baru menelan satu kali kekalahan. Tepatnya saat Leicester menyerah 2-5 dari Arsenal pada 26 September 2015 lalu.
"Ini adalah momen yang ajaib, tapi kami harus melanjutkan kerja keras ini. Saya tidak ingin terbangun, saya ingin melanjutkan mimpi ini bersama fans kami," ucap mantan pelatih Juventus tersebut.
Ranieri sadar perjalanan timnya masih panjang sebelum menjadi jawara Liga Premier 2015/2016. Bahkan dua laga tandang kontra dua tim asal Liverpool menanti klub berjuluk The Foxes tersebut. Namun peluang meraih 40 poin masih terbuka lebar.
"Kini kami akan menjalani partai tandang melawan Everton dan Liverpool, serta laga kandang melawan Manchester City dan Bournemouth. Ini merupakan laga yang sulit. Biarkan saya meraih 40 poin dan kita akan pikirkan target berikutnya nanti," tegas Ranieri.
16th December 2015
Kokoh di Puncak, Leicester Pasang Target Baru
