Sungguh tidak terbayangkan oleh siapapun perbuatan Ali Saqr al-Qasem (21 tahun ini). Apa yang dilakukannya ini benar-benar diluar batas kemanusiaan.
Membunuh ibu kandungnya
Ali Saqr yang merupakan anggota organisasi teroris ISIS menangkap ibu kandungnya sendiri yang bernama Lena al-Qasem (35 tahun). Belum cukup sampai disitu, pemuda ini lantas mengeksekusi ibundanya tersebut di hadapan umum di sebuah lapangan terbuka di Raqqa, Suriah pada Jumat, 8 Januari 2016.
Ali Saqr, pemuda ISIS yang membunuh ibunya sendiri
Karena diminta ibunya meninggalkan ISIS!
Menurut laporan yang dihimpun oleh dua lembaga kemanusiaan, The Syrian Observatory for Human Rights (SOHR) dan Raqqa is Being Slaughtered Silently (RIBSS), Ali Saqr tega menghabisi sang bunda karena ibundanya tersebut meminta agar putranya ini meninggalkan ISIS.
Lena mengatakan kepada anaknya bahwa koalisi Amerika Serikat dan Eropa akan menghabisi ISIS dan ia meminta pemuda ini keluar dari Raqqa bersamanya untuk menyelamatkan nyawa mereka berdua.
Ali Saqr lantas memberitahukan permintaan ibunya ini kepada komandan tempatnya bergabung dalam pasukan ISIS. Oleh komandannya tersebut ia diperintahkan untuk menangkap dan membunuh ibunya karena telah berkhianat dan murtad dari Islam.
Membunuh ibunya dengan santai
Tanpa menunda waktu, Ali Saqr langsung melaksanakan perintah komandannya untuk menangkap dan mengeksekusi ibunya sendiri.
Para saksi mata mengatakan bahwa Ali Saqr melaksanakan perintah ini dengan tenang dan berdarah dingin serta tanpa emosi. Ia mendatangi kantor pos tempat sang ibunya. Ia menyeretnya ibunya ke tengah jalan, lalu dengan tenang menembak ibunya yang berlutut di hadapan banyak orang.
Foto-foto dan rekaman pemuda ini kala dengan berdarah dingin mengeksekusi ibunya pun lantas tersebar luas dengan cepat dan menjadi sensasi di kalangan netizen seluruh dunia. Bagaimana menurutmu?
8th February 2016
GILA Foto Militan ISIS Eksekusi Ibu Kandungnya Di Depan Publik
