Spoiler for :

Spoiler for :

Spoiler for :

Spoiler for :

Spoiler for :

Di rumah sekarang ak trapkan larangan. Pas waktu makan, pas waktu belajar n pas waktu keluarga diharapkan gak pegang hp.
Biar keakraban antar anggota kluarga Bsa terasa lgi. Dan it berhasil. Komunikasi kta jdi lbih lancar n smakin akrab.
Gak kyak dlu, waktunya kumpul bsa kumpul. Tp masing2 sibuk dgn hp nya. Gak saling bicara cma diam sambil senyum2 sdiri. Rumah terasa spt di kuburan. Ad penghuninya tp sepi dri canda
Ngeri kan
jadi yg disalahkan bukan tehnologinya.. tetap yg poin utamanya adalah kelalaian orang tua dalam mendidik dan menjaga anak yg sibuk dengan segala aktifitas. Hal seperti hp sama dengan ayah dan bundanya sibuk mencari kerja tapi lalai menjaga dan mendidik anak, yg mereka pikirkan adalah bagaimana mencukupi segala kebutuhan anak dan keluarga. Padahal luang waktu anak dan orang tua itu perlu demi mendidik prilaku psikologis si anak. jadi janganlah menyalahkan tehnologinya, materi atau pekerjaan orang tua. Jadilah orang tua yg bertanggung jawab meluangkan waktu buat sikecil.</div></div></div>