Fakta Orang Dayak Yang Mungkin Belum Anda Tahu

**Gusnan**

Jika menyebut suku Dayak, mungkin Anda membayangkan suatu suku yang primitif dan tinggal di hutan. Tinggal di rumah-rumah adat, dan tidak mengguanakan teknologi canggih. Yah, mungkin memang seperti itu.

Tapi, tak semua yang dibayangkan orang kebanyakan itu benar. Suku Dayak tidak liar, tidak juga suka menyerang orang. Mereka hanya penduduk yang tinggal di pedalaman. Dan berikut ini adalah fakta orang Dayak yang wajib Anda ketahui.
Beradab

Tidak ada dalam sejarah orang Dayak yang memakan sesamanya. Meskipun banyak istilah manusia adalah srigala bagi sesamanya, namun orang Dayak memegang adat, tidak menyakiti manusia lain.

[ Image Source ] Bahkan ketika mereka berburu, mereka tidak menjadikan orang utan sebagai target. Mereka lebih memilih rusa, kijang atau yang lain. Demikian pula kalau mereka bertemu monyet, orang Dayak tidak akan membunuhnya.
Tampan dan Cantik

Setiap orang Dayak memiliki face yang ‘indah’ masing-masing enak dipandang mata. Apalagi kulit mereka yang putih dan halus, membuat mereka makin bersinar meski tinggal di pedalaman. Banyak sekali gadis Dayak yang dinikahi orang kota yang terpesona dengan kecantikannya.

[ Image Source ] Sayangnya, kulit indah orang Dayak makin kecoklatan. Konon karena air yang tercemar pertambangan emas yang tak terkendali. Sehingga kualitas air menurun. Padahal, dulu sungai Kalimantan Tengah memiliki air yang bersih, yang terkenal bisa membersihkan dan memutihkan kulit.
Setia Kawan

Orang Dayak sangat setia kawan. Mereka menghargai temannya seperti menghargai dirinya sendiri. Jika ada salah seorang teman yang kesusahan, mereka juga prihatin dan berusaha memberi bantuan.

[ Image Source ] Bergitu pun sebaliknya. Orang Dayak disukai kawan. Rukun. Mereka pandai bergaul dan suka sekali memuji. Mereka juga tidak suka menghujat sesama. Sifat ini patut dijadikan teladan.
Humoris dan Pandai Bersyukur

Umumnya orang Dayak sangat pandai mencairkan suasana. Apapun yang terjadi mereka bisa meresponnya dengan positif. Mereka juga bisa merubah duka menjadi suka.

[ Image Source ] Misalnya saja, ada orang yang kecelakaan, jika ia memiliki jiwa khas Dayak, maka responnya adalah, “Untung tidak mati.” Yah, begitulah, mereka pandai mensyukuri apa yang terjadi.
Cinta Alam

Orang Dayak umumnya suka berada di alam bebas. Mungkin karena merasa di sanalah kampung halamannya. Namun, jangan mencoba menggurui mereka tentang bagaimana seharusnya mereka hidup.

Dulu, mereka adalah orang-orang yang bersahabat dengan alam. Sayang, saat ini mulai berubah karena uang. Ya, tentu saja karena ada nafsu memiliki kekayaan. Banyak kasus yang meluluh lantakkan hutan.
Salah satu yang membuat Indonesia kaya adalah banyaknya suku di segala penjuru. Dayak hanya sebagian kecil yang menjadi bagian dari Negara ini. Dan dari beberapa fakta di atas, bisakah Anda menambahi?

Terkait:

Menu