|
Go to Page... |
Post Reply |
Tweet | Thread Tools |
#1
|
||||
|
||||
![]()
Metrotvnews.com, Manado: Kecelakaan kapal yang ditumpangi anggota Komisi III DPR di Bunaken, Sulawesi Utara, Sabtu (7/8), diduga akibat kapal kelebihan muatan. Kalimat tersebut mengemuka dalam dengar pendapat (hearing) Polda Sulawesi Utara dengan administrator pelabuhan setempat, di Manado, ibukota Sulut, Kamis (12/8).
Hearing melibatkan Kepala Polda Sulawesi Utara Brigadir Jenderal Polisi Hertian Yunus, sejumlah pengusaha kapal, syahbandar, dan instansi dinas tertentu. Hasilnya, diduga kapal over kapasitas. Meski demikian, sejumlah saksi mengakui gelombang cukup tinggi merundung sekitar Perairan Teluk Manado saat itu. Kapal terbalik dihempas ombak setinggi hampir dua meter. Kapal menabrak tiang besi mercusuar. Sejauh ini tiga orang ditetapkan sebagai tersangka pascakejadian nahas pekan lalu. Ialah pemilik kapal, nakhoda, dan pembantu nakhoda. Kecelakaan menewaskan anggota DPR, Setia Permana dan Wahyu Nurani, istri Sucipto, anggota Komisi III DPR dari Fraksi Partai Demokrat. Sejumlah anggota DPR ikut menjadi korban kecelakaan kapal itu. Di antaranya Otong Abdurrahman, Dimyati Natakusumah, Abubakar Al Habsy, Nudirman Munir, dan Sucipto sendiri. Mereka baru saja menggelar kunjungan kerja ke Manado. Sembari menunggu penerbangan ke Jakarta, mereka berlayar ke Bunaken. |
#2
|
||||
|
||||
![]()
kasian,
semoga arwahnya ditrima di sisinya |
#3
|
||||
|
||||
![]()
gambaran buruknya transportasi di indonesia ............
miris ndan |
#4
|
||||
|
||||
![]() ![]() ![]() ![]() |
Sponsored Links | |
Space available |
Post Reply |
|