
13th June 2011
|
 |
Ceriwiser
|
|
Join Date: Jun 2011
Location: Ceriwis
Posts: 821
Rep Power: 23
|
|
Radang Pembuluh Koroner Jantung
 Setiap kali jantung berdenyut, pembuluh arteri senantiasa akan meregang dan mengendur secara bergantian sehingga lama kelamaan ini bisa menimbulkan retakan pada dinding arteri. Yang mungkin bisa menimbulkan cedera yang bisa saja jadi meradang.
Selain itu susunan genetik juga dapat menimbulkan cedera pada arteri. Misalnya saja, pada orang-orang tertentu darahnya memiliki kadar asam amino yang bila sampai berlebihan bisa menimbulkan kerusakan pada arteri. Juga beberapa gaya hidup tertentu yang bisa menimbulkan cedera arteri. Sebagai contoh, perokok setiap menghirup nikoti berarti ia melepaskan karbonmonoksida ke dalam aliran darah, yang bisa mengiritasi dinding arteri. Belum lagi, stres, yang menyebabkan adrenalin dan hormon lain yang tidak kalah kuat memasuki sistem pembuluh darah, juga dapat menimbulkan cedera.
Bahayanya adalah radang kronis bisa membuat plak menjadi tidak stabil sehingga bisa merobek katup jantung, dan kolesterol lepas ke pembuluh darah. Penggumpalan darah pun terbentuk, dan bisa menghambat aliran darah ke jantung atau otak. Menurut para ahli, kebanyakan penyakit jantung ditandai dengan adanya radang ini.
Memang pernah ada dugaan bahwa penyakit jantung koroner juga bisa disebabkan oleh jenis kuman penyakit chlamydia pneumoniae. Bakteri ini khususnya menjadi penyebab infeksi pada saluran napas bagian atas ( faringitis, sinusitis atau otitis) maupun infeksi saluran napas bagian bawah (seperti bronkitis atau pneumonia)
Kuman penyebab utama penyakit pneumonia memang suka bersarang pada pembuluh darah jantung dan membentuk plak yang mudah menyumbat pembuluh sehingga akan mempercepat dan memperparah proses kelainan pembuluh darah.
Konfirmasi terhadap infeksi kuman ini dilakukan melalui pemeriksaan dengan katerisasi.
Bila didapati keberadaan kuman ini dokter biasanya akan segera bertindak sebelum kuman ini menyerang pembuluh jantung. Namun hingga saat ini, penelitian tentang pengaruh kuman ini terhadap jantung juga belum jelas. SUMBER
|