Bekerja memanglah penuh tantangan. Baik bekerja kantoran, bekerja meningkatkan usaha sendiri, hingga bekerja di bagian kreatif. Terutama waktu anda bekerja di bagian kreatif, tantangannya seolah datang tidak ada henti. Dari mulai inspirasi yang perlu sehari-hari digali hingga komentar beberapa orang sekitaran yang kerap berasumsi sepele pekerjaan di bagian kreatif.
Kadang-kadang anda di kantor dapat sedikit refreshing seperti bermain PS atau sebatas main uno. Bahkan juga seringkali anda dapat juga bekerja sambil dengarkan lagu-lagu yang anda putar dari aplikasi pemutar musik. Hal itu memanglah tidak sering dikerjakan oleh pekerja biasanya yang umumnya konsentrasi pada pekerjaan. Bermain games seperti main PS atau permainan yang lain di kantor bukanlah bermakna kerjaan anda tidak serius, tetapi satu diantara langkah yang anda kerjakan agar tidak tegang waktu bekerja. Serta sudah pasti usai refreshing, kerjaan juga harus untuk dikerjakan.
Kantor pekerja bagian kreatif itu terdapat beberapa jenisnya. Ada yang di studio, didalam tempat tinggal yang disulap jadi kantor, di ruko, atau co-working space. Bahkan juga, anda kadang-kadang dapat juga kerja sembari nongkrong di caf. Pada intinya anda sebagai pekerja bagian kreatif dapat bekerja dimana saja seandainya semuanya kerjaan beres pada waktunya.
Meskipun kantor pekerja bagian kreatif tak semegah pekerja biasanya, tetapi dari sana anda sukses temukan kenyamanan serta situasi kekeluargaan yang bikin anda lebih semangat dalam bekerja.
Kerja gunakan kaos, pergi kerja siang, di kantor dapat main-main hingga kantor tidak semegah kantor pekerja yang lain bikin anda kerap disebut pekerja yang minim hari esok. Anda dikira kurang berupaya karna berkesan selow dalam bekerja. Walau sebenarnya kata selow sesungguhnya susah sekali anda peroleh. Rasa-rasanya sehari itu tidak cukup 24 jam agar tidak ada lagi kata lembur atau menginap di kantor karna kerjaan.
Tentang hari esok, sesungguhnya kesempatan untuk berhasil dengan bekerja di bagian kreatif masih tetap terbuka lebar. Semuanya bergantung bagaimana usaha serta seberapa luas idemu untuk memproses kesempatan itu.
Selengkapnya : Consultant Branding