Penuturan poniman saat gunung akan meletus

cybertreff

budayakan rate dan melonz

Kemunculan Mahluk Gaib Sebelum Letusan Merapi
Metrotvnews.com, Sleman: Nama Ponimin belakangan santer disebut-sebut di berbagai media massa. Ponimin dan keluarga selamat saat Gunung Merapi, Magelang, Jawa Tengah, menyemburkan awan panas pada 26 Oktober lalu. Padahal, rumah Ponimin berada hanya empat kilometer dari Puncak Merapi.

Ponimin menuturkan, ada sosok misterius datang ke rumahnya pada Sabtu malam, atau dua hari sebelum Merapi meletus. Orang yang disebut Ponimin sebagai mahluk Allah itu memberi gambaran bahwa Merapi akan meletus. Gambaran didapat ponimin setiap kali ia memejamkan mata.

"Saat terpejam, saya melihat tanah putih, ada letusan, orang-orang bergelimpangan, dan semuanya porak-poranda," kata Ponimin. Mahluk tersebut juga mengatakan butuh bantuan ribuan orang.

Lebih lanjut Ponimin mengatakan, orang tersebut bilang "Kalau kamu ingin selamat, siapkan jenang merah-putih, air tujuh sumur. Dibacakan doa selemat kemudian dimakan satu keluarga tanpa disisakan," jelas Ponimin.

Mahluk misterius juga mengatakan Ponimin harus tetap di rumah. "Kalau kamu pergi jauh, sampah (awan panas) akan saya buang ke Selatan (daerah rumah Ponimin). Tapi kalau kamu tetap di rumah, sampah saya buang ke barat sampai di pelataran rumah Maridjan," kata mahluk misterius seperti dicontohkan Ponimin.

Pada Minggu malam, mahluk itu mampir lagi ke rumah Ponimin. Ia meminta Ponimin membuat kupat luar janur kuning berisi rajah arab dan uang Rp 100 rupiah gambar gunung. Kemudian digantung di depan rumah.

Senin petang, Merapi meletus. Ponimin dan keluarga berada di dalam rumah. Mereka berlindung menggunakan mukena sang istri. Akhirnya mereka selamat. Berkat keselamatannya, orang menyebut-nyebut Ponimin sebagai calon pengganti Juru Kuci Merapi Mbah Maridjan.(IKA)

Bermanfaat? gunakan sebagai bentuk apresiasi.
Thread sampah? skip aja ndan...tidak perlu mandan memberikan komen di thread sampah.
Repost/Salkam? silahkan dimoderasi

__________________

Terkait: