
6th August 2011
|
 |
Member
|
|
Join Date: Jun 2011
Posts: 87
Rep Power: 0
|
|
Makanan Untuk Otak

Quote:
Meski usia terus bertambah, tapi ingatan tetap oke. Ada beberapa makanan "ampuh" yang bisa menjaga fungsi otak. Apa saja?
Kopi
Senyawa tertentu, seperti kafein, bisa memberikan energi serta membantu Anda tetap fokus dan berkonsentrasi. Semua manfaat itu bisa Anda temukan dalam kopi, cokelat, minuman berenergi, dan beberapa obat-obatan. Meski hanya memberikan efek jangka pendek, kafein merupakan alarm yang cukup efektif. Tapi ingat, terlalu banyak mengonsumsi kafein juga akan membuat Anda gelisah dan tidak nyaman.
Gula
Gula merupakan bensin untuk otak kita. Tapi yang dimaksud bukan gula pasir, melainkan glukosa, senyawa yang dicerna oleh tubuh dari gula dan karbohidrat yang dimakan. Itu mengapa segelas minuman manis bisa meningkatkan daya ingat dan proses berpikir jangka pendek. Tapi jangan langsung bergantung pada gula. Sebab konsumsi gula berlebihan bisa membuat ingatan terganggu, plus menambah berat badan Anda.
Sarapan
Sebuah studi menemukan sarapan bisa menaikan daya ingat dan kewaspadaan dengan cepat. Pelajar yang sarapan memiliki performa yang lebih baik di sekolah dibanding pelajar yang tidak melakukannya. Menu sarapan yang dianjurkan adalah gandum utuh, olahan susu dan buah. Hindari memilih menu sarapan yang tinggi akan kandungan karbohidrat, karena justru akan membuat konsentrasi Anda terganggu.
Ikan
Kandungan asam lemak omega-3 dalam ikan merupakan zat penting untuk fungsi dan perkembangan otak. Lemak sehat ini mampu menurunkan dementia atau risiko stroke, serta memegang peran penting dalam meningkatkan daya ingat. Terutama pada orang-prang lanjut usia. Masukan ikan salmon, sarden atau makarel dalam menu Anda 3 kali dalam seminggu.
Kacang dan cokelat
Kacang-kacangan adalah sumber antioksidan vitamin E yang mampu memperkecil penurunan kognitif yang sering terjadi saat Anda menua. Sedangkan dark chocolate, memiliki antioksidan yang kuat, plus kafein yang bisa membuat otak lebih fokus dan konsentrasi. Dapatkan asupan rendah kalori, lemak dan gula dengan mengonsumsi kacangan-kacangan dan cokelat hitam 10 gram setiap hari.
Alpukat dan gandum utuh
Setiap organ dalam tubuh tergantung pada peredaran darah, terutama jantung dan otak. Mengonsumsi gandum utuh dan buah, seperti alpukat, bisa mengikis risiko penyakit jantung dan menurunkan kolesterol jahat. Bahan alami ini akan mengurangi penumpukan plak di arteri dan meningkatkan peredaran darah yang ujungnya dapat membuat kerja sel-sel otak lebih gesit. Gandum utuh sangat kaya akan kandungan serat dan vitamin E. Sedangkan alpukat memiliki lemak monounsaturated yang baik untuk tubuh Anda.
|

|