|
Post Reply |
Tweet | Thread Tools |
#1
|
|||
|
|||
![]()
OBATI KESURUPAN DENGAN ADU BALAP MOTOR
Sesuatu ketika sebut saja Paijo salah seorang penduduk Bantul Sleman Yogyakarta sakit karena kesurupan. Sudah beberapa tempat didatangi keluarganya untuk dicoba diruqyah, namun sekian waktu sakitnya tak kunjung sembuh. Atas Info satu kerabat dekat, dibawalah Paijo kedaerah Panggang Gunung Kidul. Konon disana ada seorang kyai yang cukup mumpuni untuk masalah seputar jin serta kesurupan. Singkat kata mereka sudah bertatap muka. Ternyata Jin yang menyurupi berjenis kelamin laki-laki dan nyleneh. Ocehannya tak karuan dan bernada sombong. Sudah dibujuk baik-baik dan diruqyah dengan beberapa ayat, namun ternyata jin sangat kuat dan tetap tidak mau keluar. Karena ternyata yang dihadapi bukan jin sembarangan, maka pak kyai merubah taktik dengan menggunakan metode yang lain. �Hayo, nek sampeyan jin hebat .... tanding karo aku. Wani ora ?� �He..he.he, pak kyai ngajak aku tanding. Ayo tanding opo tak jabani!� �Saiki ayo tanding paling cepet mlayune. Aku ngganggo motor, sampeyang mlayu wae, kepiye?� �Ora masalah ..... pasti aku sing menang ....He...he...he� �Durung meski, ojo takabur kowe jin lanang.� �Wis ra usah kakehen omong. Hayoo mulai saiki wae pak kyai!� �Hmm .... dasar sombong keliwatan. Hayo saiki mulai siap-siap tekan itungan ketelu!� Selanjutnya pak kyai bersiap dengan motornya. Gas motor sudah meraung-raung siap melaju dengan kecepatan tinggi. Akan halnya si Jin yang masih menggunakan wadag Paijo, mukanya kini berubah menjadi merah kehitaman. Disaksikan keluarga Paijo dan beberapa penduduk sekitar kediaman pak kyai, pak kyai mulai berhitung. �Siji ....... loro ....... te...... luuuuuuuu� Gas Motor meraung keras begitu hitungan angka ketiga disebutkan. Anehnya meski hitungan ketiga sudah disebutkan, tapi motor masih diam ditempat seperti semula alias tidak melaju?? Bagaimana dengan Paijo??. Badannya kini lunglai roboh ke tanah. Ternyata si Jin sudah keluar dari wadag Paijo dan melesat cepat. Rupanya ini adalah taktik pak kyai, dengan sedikit tipu muslihat dikecohnya si jin dengan mengajaknya balap lari. Kemudian secepat ini tubuh paijo yang masih lemah langsung dipagari. Tujuannya tidak lain agar si jin lanang tidak kembali merasuk serta menyurupi seperti 14 hari yang lalu. True Story Seperti yang diceritakan Ahmad kepada penulis tahun 1994 yang silam. |
#3
|
||||
|
||||
![]()
hmm ini kayanya teknik barundan baru denger juga ane
![]() tapi ini bisa menjadi solusi lain selain rukhiyat ![]() |
#4
|
|||
|
|||
![]()
boleh juga taktiknya pak kiyai nya..
![]() |
Sponsored Links | |
Space available |
Post Reply |
|