FAQ |
Calendar |
![]() |
#1
|
||||
|
||||
![]() menangislah... semoga basah air mata sederas hujan tadi malam ketika kita membasuh luka dengan terbata di bawah gigil dedaunan larutkan saja.. larutkan kesedihan kita dukamu akan luka ku aku hendak berkemas menuju jauh pengembaraan patahan doa yang bermalam engkau jejalkan rasanya cukup untuk kuhirup sebagai bekal meski aku belum lagi mengerti securam apa pendakian harus kulalui aku tak ingin menyerah tak hendak mengaku kalah ini jelma pemahaman akan akhir perjalanan tentu perempuanku tentu aku rindu pada tasbih yang terlafadzkan pada ayat-ayat yang terlantunkan pada sujud yang tak letih kita lengkungkan semuda ini kebersamaan itu saja yang aku ratapi betapa pada berpuluh malam kerap nafasmu terabaikan kini..ketika takdir tak lagi banyak memberi waktu tak ada lagi sisa mimpi untuk kurupa sebagai janji aku menuju hilang tak ada yang bisa ku wariskan selain kenang tak sempurna akan malam-malam sederhana Terkait:
|
![]() |
|
|