
21st November 2011
|
 |
Member
|
|
Join Date: May 2011
Posts: 56
Rep Power: 0
|
|
Penumpang Lion Air Terlantar di Bandara Djalaludin
Quote:
GORONTALO - Sebanyak 38 orang penumpang maskapai penerbangan Lion Air, sempat terlantar di Bandara Djalaludin Gorontalo, Senin.
Hamka Mokodompis, salah seorang penumpang dengan tujuan Jakarta, mengaku jika dirinya merasa diterlantarkan oleh maskapai tersebut.
Pasalnya, tanpa pemberitahuan yang jelas, pihak maskapai membatalkan keberangkatan dirinya bersama enam orang temannya. "Kami kecewa atas perlakuan pihak maskapai yang tidak menginformasikan dengan jelas terkait pembatalan penerbangan yang dilakukan hari ini," kata Hamka.
Menurutnya, pihak maskapai mestinya mampu mengatasi pembatalan penerbangan yang dilakukan. "Kami diminta menunggu untuk waktu yang tidak bisa ditentukan,
padahal diantara anggota tim kami yang akan berangkat, ada seorang ibu hamil," ungkapnya.
Minimal pihak maskapai menyediakan fasilitas makan dan minum, ataupun tempat beristirahat selama menunggu penerbangan yang sudah tertunda selama tiga jam itu.
Sementara itu, Distrik Manager Lion Air, Yasir Hasan mengaku, sudah menginformasikan keterlambatan penerbangan pada para penumpang yang akan berangkat tertanggal 21 November 2011.
Hal itu dilakukan, setelah pihaknya menerima notam (pemberitahuan dari pihak bandara), terkait kendala teknis yang terdapat pada landasan pacu di bandara tersebut. "Landasan pacu tidak bisa didarati oleh pesawat Lion Air tipe 737 900 IR," Kata Hamka.
Hal tersebut membuat pihaknya harus melakukan pergantian pesawat, agar bisa mendarat mulus di landasan pacu yang ada.
Meski diakuinya, keterlambatan jadwal penerbangan bukan sepenuhnya merupakan kesalahan pihak maskapai, namun pihak Lion Air sudah memberikan solusi pada total 38 penumpang yang ada. "Kami tidak menelantarkan penumpang," kata Yasir.
Hanya saja, dari 38 penumpang yang harus ditunda keberangkatannya, empat penumpang diantaranya sudah dialihkan di maskapai lain, sementara untuk penumpang lokal sudah langsung diberikan pengembalian tiket tanpa biaya administrasi.
Untuk 20 orang penumpang lainnya, tetap akan diberangkatkan Selasa (22/11) dengan pesawat Lion Air tipe 737 400 IR.
|
|