Jakarta - Sesekali membetulkan kacamata, pengacara Hotma Sitompoell nampak serius mendengar dakwaan Jaksa. Meski perkara yang dihadapinya sepele, yaitu pencurian celana dalam dan BH, namun Hotma tetap berapi-api membela kliennya tersebut.
"Masa hilang celana dalam satu, BH satu, lapor polisi. Kurang kerjaan amat polisi mengurus," kata Hotma kepada wartawan usai sidang Pengadilan Negeri Jakarta Timur (PN Jaktim), Jalan Soemarno, Penggilingan, Jakarta Timur, Selasa, (10/1/2012).
Di kalangan advokat, Hotma dikenal memasang tarif jasa hukum diatas rata dengan pembayaran dolar AS. Namun meski demikian, dia tetap turun tangan membela kasus maling kampung. "Pertama saya lihat secara umum, hukum kita jangan sampai rusak. Karena polisi membela oknum-oknum bobrok. Harusnya dikasih penataran dan dapat sanksi, jangan polisi membela oknum-oknum bobrok," ujar pengoleksi mobil mewah ini.
Karena kegeraman terhadap berbagai proses hukum yang ada di Indonesia, maka Hotma tidak segan turun langsung membela perkara kecil yang sarat keanehan. Bahkan, dia malah berencana melaporkan polisi yang menangani perkara tersebut ke Propam Polri.
"Kita mau laporkan oknumnya ke Propam, dan Polseknya kita laporkan juga. Karena ada oknum polisi yang ikut campur dalam kasus ini," cetus penggemar jam tangan bermerek ini.
sumber:
http://www.detiknews.com/read/2012/0...?991104topnews
__________________
ﷲ ☯ ✡ ☨ ✞ ✝ ☮ ☥ ☦ ☧ ☩ ☪ ☫ ☬ ☭ ✌