Senin, 31 Mei 2010 | 07:16 WIB
TANGERANGNEWS-Kerusuhan terjadi di Cipondoh, Gondrong, Petir, Kota Tangerang. Peristiwa ini adalah rangkaian kerusuhan di Cengkareng, Jakarta Barat. Itu semua terjadi diduga lantaran penengah, dari organisasi massa Forkabi tewas setelah mencoba mendamaikan dua kubu ormas yang sedang bertikai.
Kerusuhan di Cipondoh merupakan buntut kematian Endit Mawardi, yang tewas dalam bentrok di Cengkareng. Endit adalah seorang ketua Forkabi. Anak buah Endit marah karena ketua mereka tewas dibacok.
"Spontan saja mengamuk, karena mereka merasa yang jadi korban adalah pimpinan mereka," ujar kakak sepupu Endit, Ahmad Fakih pada detikcom di rumah duka, Gang di Gang Anggrek, RT 05 RW 02, Kelurahan Gondrong Petir, Kecamatan Cipondoh, Tangerang, hari ini.
Fakih menjelaskan awalnya anak buah Endit sempat hendak melakukan sweeping pada kelompok lawan yang tinggal di sekitar Cipondoh. Namun diurungkan.
Endit menjabat sebagai ketua ormas Forkabi wilayah Gondrong petir Cipondoh, Tangerang. Pria berusia 44 tahun ini meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak. Tampak sebuah bedeng tempat kayu tampak masih terbakar. Ukuran bedeng ini sekitar 10 kali 10 meter. Dua buah motor dan sebuah mobil juga terbakar.
Polisi mensterilkan lokasi dari jarak 10 meter. Mereka berjaga dengan tameng-tameng. Sementara itu Pemadam tiba sekitar pukul 04.45 WIB. Saat ini mereka masih memadamkan kebakaran.
(dira)
Antisipasi Rusuh Susulan, 600 Polisi Siaga di Cipondoh
Sebanyak 600 personel Kepolisian diterjunkan meminimalisir rusuh yang terjadi di Cipondoh, Tangerang, agar tidak meluas. Warga sekitar juga digalakkan untuk siskamling.
"Kita melakukan penjagaan agar tidak terjadi aksi anarkis. Kita terjunkan 600 anggota dari Samapta dan Brimob, yakni 350 personel dari Polres Tangerang, dan 250 dari Polda Metro Jaya," kata Kapolres Metro Tangerang, Kombes Pol Maruli CC Simanjuntak, di Jl KH Ahmad Dahlan, Gondrong Petir, Cipondoh, Tangerang, Senin (31/5/2010).
Dikatakan dia, penjagaan dilakukan pada radius 1 kilometer dari tempat kejadian perkara baik sisi kanan maupun sisi kiri.
"Ini dilakukan agar tidak ada peristiwa baru sehingga perlu dicegah agar tidak melebar," ujar Maruli.
Maruli mengatakan, Kepolisian sudah berkoordinasi dengan pamong-pamong tingkat walikota, kecamatan, kelurahan, dan tokoh-tokoh agama. "Warga juga diikutsertakan untuk siskamling," kata Maruli.
Puluhan lapak-lapak yang dibakar di kawasan Jl Ahmad Dahlan diberi garis polisi. Lapak-lapak itu dibakar menyusul insiden kerusuhan di Duri Kosambi, Cengkareng, yang menewaskan Ketua Forkabi Gondrong Petir Cipondoh, Tangerang, Endid Mawardi. Puluhan polisi bertameng berjaga-jaga. Saat ini tidak ada kumpulan massa yang terlihat. (dtc)
sumber :
Code:
http://tangerangnews.com/baca/2010/05/31/2689/cipondoh-berdarah--forkabi-mengamuk
Code:
http://tangerangonline.com/berita/metro/2010/05/31/antisipasi_rusuh_susulan_600_polisi_siaga_di_cipondoh
31st May 2010
Rusuh Cengkareng -> Puluhan Lapak di Duri Kosambi Dibakar
hanya krna perbedaan sedikitnya klian ormas forkabi - kelompok madura telah mejelekkan bangsa indonesia di mata dunia sebagai bangsa yang berbhineka tunggal ika 
