Stasiun Sudirman Kini Makin Cantik

skillfulmen · 09:19 AM

Stasiun Sudirman Kini Makin Cantik

Sejumlah orang tengah membeli tiket kereta api di loket tiket Stasiun Sudirman, Jakarta, Senin (1/2/2010)
Eskalator yang terdapat di Stasiun Sudirman. Eskalator ini semakin memudahkan mobilitas para penduduk Jakarta yang menggunakan jasa kereta api di Stasiun Sudirman, Jakarta, Senin (1/2/2010)

JAKARTA, KOMPAS.com - Stasiun Sudirman, salah satu stasiun andalan para profesional di pusat kota Jakarta yang terletak di Jl Kendal 1, Menteng, Jakarta Pusat kini tengah berbenah. Stasiun Sudirman yang dulunya bernama Stasiun Dukuh Atas itu telah direnovasi.

Pengamatan di lapangan, perubahan memang sudah banyak terjadi. Di antaranya pemasangan empat eskalator pada peron 1 dan peron 2, serta dua unit elevator.

Di stasiun yang terdiri dua lantai ini, juga terdapat dua peron untuk melayani keberangkatan penumpang menuju Stasiun Tanah Abang, Bekasi, Serpong, Tangerang, Bogor, dan Depok. Fasilitas tangga berjalan sudah beroperasi, dengan demikian penumpang yang didominasi kalangan menengah itu dimudahkan menuju tempat keberangkatan di lantai dasar.

Sayangnya, dua elevator yang terdapat diujung kiri dan kanan Stasiun Sudirman belum bisa difungsikan karena masih dalam tahap pembangunan

dan pemeriksaan.

Informasi pemberangkatan atau kedatangan setiap kereta, lengkap dengan posisi terkini dan jumlah gerbong, disampaikan petugas melalui pengeras suara.

Kabar yang beredar menyebutkan, stasiun ini akan diresmkan pada pertengahan Februari ini oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. "Rencananya, peresmian dilakukan pertengahan Februari, untuk tanggal pastinya saya belum dapat informasi yang pasti. Saya belum tahu pasti siapa yang akan meresmikan langsung," ucap Arif, staf Stasiun Sudirman ditemui di kantornya, Senin (1/2/2010) sore.

Sistim pembayaran tiket kereta api nantinya akan serupa dengan sistem yang digunakan ketika kita hendak menaiki bus Trans Jakarta, yaitu menggunakan kartu elektrik. "Jadi penumpang membayar di peron kemudian petugas akan memberikan kartu elektrik kepada penumpang. Kartu itu sekaligus menjadi kunci masuk bagi penumpang ketika hendak menunggu di ruang tunggu. Sistemnya sama persis ketika kita mau naik Bus Trans Jakarta," ucap Arif.

Saat ini Stasiun Sudirman tinggal menunggu proses akhir renovasi, yakni finishing. "Ini lagi dalam proses finishing, lagi dilakukan pemeriksaan ulang semua bagian bangunan. Nggak mungkin diresmikan dong kalau elevatornya belum jalan," ucap Arif yang mengenakan baju merah lengan panjang.
Dina, salah satu penumpang yang sedang menunggu KRL jurusan Manggarai menuturkan, sistim informasi mengenai jalur dan jam keberangkatan kereta api masih minim, sehingga banyak penumpang kereta api yang kebingungan.

"Informasi disini masih minim, belum terdapat informasi yang memuat serta mencakup ketersedian rute perjalanan KRL," ucap Dina yang berkantor di sekitar Sudirman.

Saat ini sedang dibangun sistem yang akan memuat informasi rute perjalanan KRL dan jam keberangkatan, sehingga akan mengurangi jumlah penumpang yang ketinggalan kereta api.

"Nanti semua informasi akan termuat di TV plasma. Dari informasi jam keberangkatan, jalur pemberangkatan, dan KRL yang beroperasi," ucap Arif.
Setiap harinya Stasiun Sudirman melayani kurang lebih 10 juta penumpang yang berdomisili di sekitaran Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi. Kepadatan penumpang kereta api umumnya terjadi dari pukul 16.00-20.00

wah kemajuan nih, semoga stasuin di Indonesia bisa kayak gini..

Terkait: