Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > Religion > Kristen

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 18th November 2010
Pendeta Pendeta is offline
Ceriwiser
 
Join Date: Nov 2010
Posts: 976
Rep Power: 16
Pendeta mempunyai hidup yang Normal
Default Kupas Tuntas Saksi Yehova

APA ITU SAKSI YEHOVA

Nama Saksi Yehova ini didasarkan pada Yesaya 43:10-12, nama lain yang sering mereka gunakan adalah "perkumpulan Siswa-siswa Alkitab, apabila warga gereja yang kurang waspada dengan mudah tertarik. Menurut data statistik pertahun 2008 organisasi ini mempunyai 7.124.443 anggota yang aktif, tersebar di 236 negara, sedangkan di Indonesia sendiri sebanyak 20.309 pengikutnya, menurut data tersebut organisasi ini meningkat populasinya 2,1% dari tahun 2007.

"Saudara-saudaraku yang kekasih, janganlah percaya akan setiap roh, tetapi ujilah roh-roh itu, apakah mereka berasal dari Allah; sebab banayaknabi-nabi palsu yang telah muncul dan pergi ke seluruh dunia. Demikianlah kita mengenal Roh Allah: setiap roh yang mengaku, bahwa Yesus Kristus telah datang sebagai manusia, berasal dari Allah, dan setiap roh yang tidak mengaku Yesus, tidak berasal dari Allah. Roh itu adalah roh antikristus dan tentang dia telah kamu dengar, bahwa ia akan datang dan sekarang ini ia sudah ada di daslam dunia" (I Yohanes 4:1-3)

Dewasa ini, banyak anggota gereja dikunjungi oleh anggota sekte Saksi Yehova yang datang ke rumah sambil menawarkan literatur yang diicetak bagus dengan harga murah seperti "Menara Pengawal" dan "Sedarlah!" Penganut Saksi Yehova yang mengaku Kristen ini bahkan mengajak anggota gereja tersebut berdiskusi mengenai ayat-ayat Alkitab sambil mewartakan ajaran mereka dengan tujuan menarik umat Kristen untuk menjadi pengikutnya, yang ternyata berbeda bahkan bertentangan dengan doktrin iman Kristen pada umumnya. Akibatnya timbulah keresahan di kalangan umat percaya. Sebetulnya kegiatan Saksi Yehova di Indonesia pernah dilarang pada tahun 1976 melalui Surat Keputusan Jaksa Agung RI. Namun kemudian tanggal 1 Juni 2001, SK itu dicabut oleh SK Jaksa Agung RI pula.

Memang dalam era reformasi dengan demokrasi, dan bebasnya informasi melalui internet, sudah bukan jamannya kalau umat Kristen menolak kehadiran mereka secara resmi karena itu dinilai melanggar HAM, tetapi umat Kristen dengan institusinya tentu tepat bila menolak mereka sebagai bagian dari agama Kristen karena kelompok Saksi Yehova menolak Yesus sebagai Allah yang datang dalam rupa manusia untuk menebus orang yang percaya kepada-Nya. Mereka juga menyatakan bahwa Alkitab banyak salah terjemahannya, lalu mereka membuat terjemahan Alkitab sendiri New World Translation of Holy Scripture yang isinya banyak memutar-balikkan kebenaran Firman Allah, jadi berbeda dengan kekristenan secara umum.

TOKOH SAKSI YEHOVA
  1. Charles Taze Russel
    Saksi Yehova di dirikan oleh Charles Taze Russel pada tahun 1852-1916 yang semula adalah anggota gereja Presbyterian, kemudian terpengaruh Adventisme soal ajaran akhir zaman, ajaran Christadelphian yang berbeda dengan ajaran Kristen dan paham Unitarianisme (yang berakar pada pandangan Arius dari abad ke-4), yang menolak Trinitas (Tritunggal). Ajaran SAKSI YEHOVA bukanlah merupakan exegese dari Alkitab tetapi lebih merupakan ajaran para tokohnya. Salah satu buku utama mereka adalah karya Russel yang berjudul "Studies in the Scripture" (Penyelidikan Alkitab) yang memiliki otoritas yang sangat tinggi. Pada tahun 1879 Russel membentuk kelompok Bible Study dan terpilih sebagai pemimpinnya, bahkan menetapkan Russel sebagai pendeta. Kemudian Kelompok ini menerbitkan sebuah majalah yang sekarang dikenal Watchtower (Menara Pengawal).



    Russel beberapa kali meramal tentang kedatangan Kristus yang kedua kalinya, yaitu tahun 1874. Karena meleset, ia mengubahnya menjadi tahun 1914, tetapi meleset lagi. Untuk menutupi kegagalan nubuatnya, ia lalu mengatakan bahwa pada tahun 1914 itu Yesus memang sudah datang kedua kalinya, tetapi Ia datang secara rohani, sehingga tidak terlihat. Russel juga mengajarkan bahwa tidak ada neraka sebagai tempat penghukuman kekal bagi orang-orang jahat, sebab setiap orang jahat akan ditiadakan/dimusnahkan (annihilated) pada saat ia mati.

    Semasa hidupnya, Russel terlibat dengan beberapa kasus penipuan dengan menjual gandum ajaib, perzinahan sehingga diceraikan oleh istrinya, melakukan sumpah palsu dalam pengadilan. Russel juga mengaku mengerti bahasa Ibrani, Yunani dan Latin, padahal akhirnya terbukti ia sama sekali tidak mengerti bahasa-bahasa itu.
  2. Joseph Franklin Rutherford
    Setelah Russel meninggal, Rutherford (1869-1942) menjadi pemimpin SAKSI YEHOVA, ia pertama kali mengenal ajaran Russel ini melalui beberapa wanita yang mengunjungi kantornya sambil menjual majalah Watchtower. Latar belakang pendidikan dan pengalamannya di bidang hukum kelak sering membuat lembaga atau persekutuan Menara Pengawal ini melibatkan diri dalam berbagai masalah yang menyangkut hukum.

    Rutherford mengajar pengikutnya untuk menolak kewajiban masuk militer. Dia juga menolak member hormat pada bendera Negara karena dianggap kafir. Rutherford memulai penerbiatan majalah Awake! (Sedarlah!) Watchtower (Menara Pengawal).
  3. Nathan H. Knorr
    Nathan H. Knorr (1905-1977) menjadi pemimpin ketiga setelah Rutherford meninggal. Dia memulai jabatan presiden ketika lembaga itu sedang menghadapi masa-masa sulit. Masyarakat di Amerika Serikat sering bertindak kejam terhadap penganut Saksi Yehova. Ribuan orang Saksi Yehova dipenjarakan karena menolak dinas wajib militer pada Perang Dunia ke-II. Menyadari keadaan ini, Knorr berupaya menampilkan Saksi Yehova lebih simpatik, tidak lagi agresif dan konfrontatif sperti pada masa Rutherford, sehingga lebih diterima oleh masyarakat.

    Knorr mengajarkan bahwa transfusi darah tidak sesuai dengan Alkitab. Prestasi terbesar pada masa kepresidenannya dengan menerbitkan Alkitab terjemahan mereka sendiri, yakni New World Translation of Holy Scripture pada tahun 1961. Mereka mengklaim bahwa terjemahan inilah yang paling sesuai dengan naskah asli Alkitab, padahal para penerjemah, termasuk Knorr tidak bisa bahasa asli Alkitab yaitu Ibrani dan Yunani.
  4. E.W. Franz
    Franz menduduki jabatan kepresidenan pada usia 84 tahun namun masih sehat, ia dipandang Saksi Yehova sebagai pakar dengan kecerdasan luar bisaa. Ia dapat berbicara dengan lancar dalam lima bahasa, yaitu : Yunani, Jerman, Spanyol, Latin dan Inggris. Dialah sumber utama seluruh ajaran Saksi Yehova selama kurun waktu yang panjang itu. Franz adalah penulis dan peneliti; kuat dugaan bahwa dialah penulis terselubung (ghostwriter) dari sebagian besar tulisan atas nama Rutherford.
sumber: http://indoforum.org/blog.php?b=777

Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 04:51 AM.


no new posts