Hidup Dalam Keberhasilan Dan Kelimpahan

Pendeta

HIDUP DALAM KEBERHASILAN DAN KELIMPAHAN

Kejadian 1:26-28

PEMBUKAAN:

Keuangan mempunyai dampak yang sangat besar dalam kehidupan kita manusia. Ada orang yang sangat kelimpahan, tapi juga ada yang sangat kekurangan, ada yang kerja setengah mati seolah-olah hasilnya sangat minim, sedang ada yang kerja biasa saja namun hasilnya melimpah, mengapa itu bisa terjadi? Maka selama satu bulan ini kita akan belajar tentang keuangan supaya setiap jemaat bisa mengalami terobosan dalam keuangan, karena masalah keuangan punya dampak yang sangat besar dalam kehidupan kita manusia.

ISI:

I. Allah ingin kita hidup dalam keberhasilan dan kelimpahan

a. Allah ingin kita manusia yang diciptakannya hidup dalam keberhasilan dan kelimpahan (Kejadian 1:26-28)

- Adam dan Hawa diciptakan luar biasa dan di tempatkan di Taman Eden yang luar biasa (Kejadian 2:8-17)

- Manusia tidak diciptakan untuk hidup dalam kegagalan dan kekurangan, tapi dosalah yang membuat manusia hidup dalam kemiskinan dan penderitaan.

- Bukan berarti orang yang miskin, mengalami kerugian pasti berbuat dosa, karena ada juga orang yang belum mengalami anugerah besar karena tidak mengerti, tidak mempercayai atau sedang diproses oleh Tuhan. Contoh: Yusuf, Daud, Ayub dll. Namun akhirnya mereka mengalami anugerah yang sangat besar dari Allah.

b. Allah ingin setiap orang yang dikasihi-Nya hidup dalam keberhasilan dan kelimpahan.

- Abraham, Ishak, Yakub, Yusuf, Daus, Salomo diberkati luar biasa supaya mereka bisa hidup dalam keberhasilan dan kelimpahan

c. Tuhan berjanji memberikan berkat yang melimpah kepada setiap orang yang mau mendengar dan melakukan Firman Tuhan dengan setia (Ulangan 28:1-14)

d. Gembala sidang kita berharap setiap jemaat dan hamba Tuhan mengerti dan memiliki iman bahwa Tuhan ingin kita yang mengasihi Tuhan, menjadi orang yang berhasil dan berkelimpahan, karena Tuhan Yesus selalu berkata terjadilah sesuai imanmu.

2. Mengapa Allah ingin kita berhasil dan berkelimpahan?

a. Supaya kita tidak hidup dalam kelemahan dan penderitaan.

b. Supaya kita bisa hidup dalam kebahagiaan.

c. Supaya kita bisa menjadi berkat bagi keluarga, orang tua, sesama dan pekerjaan Tuhan

d. Supaya kita bisa belajar membalas cinta kasih dan kebaikan Tuhan kepada kita.

e. Supaya kita bisa menjadi berkat dan punya kesempatan besar untuk mendapat pahala yang besar di sorga. Contoh: Lazarus, orang kaya yang bodoh, Abraham.

f. Supaya banyak jiwa diselamatkan

e. Kekayaan bukanlah tujuan akhir dari Allah, kekayaan adalah sarana yang harus digunakan untuk mencapai tujuan Allah yaitu: supaya kita anak-anaknya bisa hidup bahagia dan menjadi berkat sehingga nantinya kita mendapat pahala di sorga!!!

3. Uang punya pengaruh yang sangat luar biasa

a. Uang memiliki dampak yang sangat besar dalam kehidupan kita.

- Ada sekitar 5.280 ayat yang berbicara tentang uang.

- Sekalipun ada mujizat Tuhan yang bisa menjdai jawaban bagi segala masalah kita, namun sering kali uang mempunyai pengaruh yang besar dalam kehidupan kita.

- Mempengaruhi kehidupan keluarga. Uang sering mempengaruhi rumah tangga hidup dalam kedamaian atau tidak.

- Mempengaruhi pendidikan kita. Uang sering mempengaruhi kita dapat sekolah dan mendapat pendidikan yang baik atau tidak.

- Mempengaruhi kesehatan kita. Uang sering mempengaruhi kita bisa membeli makanan yang sehat dan pengobatan yang selayaknya atau tidak.

- Mempengaruhi pelayanan kita. Uang sering mempengaruhi kita bisa melakukan banyak kegiatan selamatkan jiwa atau tidak.

b. Sampai Tuhan Yesus berkata simanan hartamu berada disitu hatimu berada (Matius 6:21). Karena di manan hartamu berada, disitu juga hatimu berada.

c. Jadi kita harus menyadari uang punya pengaruh yang sangat besar dalam kehidupan kita manusia.

4. Milikilah hati yang benar terhadap uang

a. 1 Timotius 6:10 Karena akar segala kejahatan ialah cinta uang. Sebab oleh memburu uanglah beberapa orang telah menyimpang dan menyiksa dirinya dengan berbagai-bagai duka.

b. Kalau kita cinta uang:

- Demi memburu uang, dosapun dilakukan. Contoh: menjual diri, menipu, mencuri milik Tuhan.

- Menyiksa diri untuk memburu uang sehingga mengalami banyak penderitaan. Contoh: Tidak ada waktu untuk istirahat, doa, ibadah, dan melayani Tuhan.

- Menjadikan uang itu tuan dan akibatnya kita diperbudak oleh uang. Ingat: Uang adalah tuan yang kejam dan hamba yang berguna!!!

- Mendapat uang pun hanya akan dipendam dan tidak berguna. Contoh: Orang kaya yang bodoh.

d. Uang adalah alat yang luar biasa:

- Setiap alat tergantung kita yang menggunakannya.

--> kalau kita menggunakan untuk hal yang tidak baik maka akan menghasilkan hal-hal yang sangat jahat. Contoh: senapan, pisau, dll
--> kalau kita gunakan untuk hal yang baik, maka akan menghasilkan hal-hal yang baik. Contoh: obat bius,dll

- Demikian juga dengan uang

-->kalau digunakna untuk kejahatan akan menghasilkan hal-hal yang sangay jahat. Contoh: Teroris, dll
--> Kalau kita gunakan untuk hal-hal yang baik akan menghasilkan hal-hal yang sangt baik. Contoh: Korban gempa, orang tua asuh, mendukung pembangunan gedung gereja.

c. Milikilah sikap hati yang benar tentang uang dan pakailah uang untuk hal-hal yang baik sesuai dengan kehendak Tuhan akan melimpahkan berkat yang sangat besar untuk kita!!!

PENUTUP:

Imanilah bahwa Tuhan ingin kita hidup dalam keberhasilan dan kelimpahan dan gunakanlah uang sesuai dengan kehendak Tuhan, maka kita akan dipakai Tuhan untuk melakukan hal-hal yang sangat besar dalam kehidupan kita

Terkait:

Menu