Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > Lounge

Lounge Berita atau artikel yang unik, aneh, dan menambah wawasan semuanya ada disini dan bisa dishare disini.

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 27th May 2012
tahugejrot's Avatar
tahugejrot tahugejrot is offline
Ceriwis Lover
 
Join Date: May 2012
Posts: 1,997
Rep Power: 16
tahugejrot mempunyai hidup yang Normal
Default Ada Manipulasi Dukungan dalam Pemilukada Jakarta?

Ada Manipulasi Dukungan dalam Pemilukada Jakarta?


[/quote][quote]











Memasuki pendaftaran bagi calon independen dalam Pemilukada DKI Jakarta 2012 ini, manipulasi dukungan rawan terjadi. Cara seperti ini dilakukan dengan tujuan untuk meloloskan calon agar dapat bertarung dalam Pilgub DKI Jakarta.



Pengamat politik, Mulyana W. Kusumah menilai, manipulasi surat dukungan bagi bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta dari jalur independen cara yang tak elegan. "Kalau menang atau lolos dengan manipulasi, itu tidak elegan," kata Mulyana di Jakarta Pusat, Selasa (22/2/2012).



Yang dimaksud dengan memanipulasi hak politik warga negara, lanjut Mulyana, adalah pemalsuan surat dukungan. Selain itu ia mengatakan adanya broker Kartu Tanda Penduduk (KTP) untuk kepentingan pengumpulan dukungan juga dianggap sebagai manipulasi. Apabila ada Gubernur terpilih yang memang melalui jalan itu, Mulyana menganggapnya tidak menang secara elegan.



Ia mengatakan Gubernur harus terpilih melalui pemilu yang bersih. Sehingga Jakarta tidak menjadi tempat untuk eksperimen politik. "Eksperimen politik berarti mempertaruhkan belasan juta nasib rakyat di Jakarta," ujarnya.



Dijelaskan Mulyana, kepemimpinan di Jakarta berbeda dari provinsi-provinsi lainnya di Indonesia. Jakarta menurutnya, provinsi yang memiliki heterogenitas dari segi suku, agama, dan pengelompokan sosial.



"Jika dibandingkan dengan provinsi lain, pemimpin Jakarta harus berorientasi pada pluralisme. Tokoh yang ideal untuk memimpin Jakarta bukanlah tokoh yang mengedepankan agama, aliran politik, atau golongan tertentu," jelasnya.



Di samping itu, Mulyana menganggap sosok pemimpin Jakarta harus memiliki akseptabilitas yang tinggi. Hal tersebut bisa dimiliki oleh pemimpin yang berkomunikasi dengan berbagai komunitas sosial politik dengan intens. Yang tidak kalah penting menurut Mulyana, rekam jejak para bakal calon Gubernur juga tak kalah penting.


[/spoiler][spoiler=open this] for sumber:




SUMBER









Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 12:17 AM.


no new posts