
27th May 2012
|
 |
Senior Ceriwiser
|
|
Join Date: May 2012
Posts: 5,732
Rep Power: 21
|
|
Selamat Hari Raya Tri Suci Waisak 2556
[/quote]
Quote:
[FONT="Trebuchet MS] pertama-tama bantu rate dulu yah semuanya  [/font]
|
Quote:
[FONT="Trebuchet MS]Waisak[/font]

|
Quote:
[FONT="Trebuchet MS]Nama resmi:
Vesakha
Vesak
Wesak
Waisak
Visakah Puja
Vaishaka
Buddha Purnima
Visakha Bucha
Saga Dawa
Disebut juga:
Trisuci Waisak
Dirayakan:
Seluruh tradisi Buddhis
Jenis:
Agama Buddha
Makna:
Kelahiran, penerangan sempurna dan Parinibana (mangkat) Buddha
Tanggal:
Bulan penuh Taurus pertama, bulan mei (tahun biasa) atau Juni (tahun kabisat)
Tanggal tahun 2012:
06 Mei
Kegiatan:
Meditasi, mempraktikkan delapan sila, berdana, "memandikan" rupang bayi Pangeran Siddhartha
Berhubungan dengan:
Hanamatsuri[/font]
|
Quote:
[FONT="Trebuchet MS]Hari raya Waisak atau Waisaka merupakan hari suci agama Buddha. Hari Waisak juga dikenal dengan nama Visakah Puja atau Buddha Purnima di India, Saga Dawa di Tibet, Vesak di Malaysia, dan Singapura, Visakha Bucha di Thailand, dan Vesak di Sri Lanka. Nama ini diambil dari bahasa Pali �Wesakha�, yang pada gilirannya juga terkait dengan �Waishakha� dari bahasa Sanskerta. Di beberapa tempat disebut juga sebagai �hari Buddha�.
Dirayakan dalam bulan Mei pada waktu terang bulan (purnama sidhi) untuk memperingati 3 (tiga) peristiwa penting, yaitu[/font]
|
Quote:
[FONT="Trebuchet MS]1. Kelahiran Pangeran Sidharta[/font]
|
Quote:
[FONT="Trebuchet MS]Pangeran Sidharta adalah Putra seorang Raja yang bernama Raja Sudodhana dan seorang Permaisuri yang bernama Ratu Mahamaya. Pangeran Sidharta lahir kedunia sebagai seorang Bodhisatva ( Calon Buddha, Calon Seseorang yang akan mencapai Kebahagiaan Tertingggi ). Beliau Lahir di taman Lumbini pada tahun 623 Sebelum Masehi[/font]
|
Quote:
[FONT="Trebuchet MS]2. Pencapaian Penerangan Sempurna[/font]

|
Quote:
[FONT="Trebuchet MS]Pangeran Sidharta pada usia 29 tahun beliau pergi meninggalkan Istana dan pergi menuju Hutan untuk mencari Kebebasan dari USIA TUA, SAKIT, dan MATI. Kemudian Pada saat Purnama Sidhi di bulan Waisak Pertapa Sidharta mencapai Penerangan Sempurna dan mendapat gelar SANG BUDDHA.[/font]
|
Quote:
[FONT="Trebuchet MS]3. Pencapaian Parinibbana (Wafat)[/font]

|
Quote:
[FONT="Trebuchet MS]Ketika usia 80 tahun Sang Buddha Wafat atau PARINIBBANA di Kusinara. Semua mahkluk memberikan penghormatan kepada Sang Buddha dan begitu juga Para anggota Sanggha , mereka bersujud sebagai tanda penghormatan terakhirnya kepada Sang Buddha.[/font]
|
Quote:
[FONT="Trebuchet MS]Tiga peristiwa ini dinamakan �Trisuci Waisak�. Keputusan merayakan Trisuci ini dinyatakan dalam persidangan pertama Persaudaraan Buddhis Sedunia (World Fellowship of Buddhists � WFB) di Sri Langka pada tahun 1950. Perayaan ini dilakukan pada purnama pertama di bulan Mei. Waisak sendiri adalah nama salah satu bulan dalam penanggalan India Kuna.[/font]
|
Quote:
[FONT="Trebuchet MS]Makna Dari Hari Raya Tri Suci Waisak[/font]
|
Quote:
[FONT="Trebuchet MS]Makna dari hari raya waisak ini hampir sama dengan makna hari raya besar agama lainya yaitu mengajakan kita untuk kembali ke kesucian yaitu dengan selalu berlaku baik, berpikir baik, dan memberikan kebahagiaan kepada sesama makhluk hidup (maitri karuna) dan selalu mewujudkan kesadaraan untuk Menyelamatkan Umat Manusia.
Hari raya Waisak sendiri baru diresmikan perayaanya oleh Konferensi Persaudaraan Budhis Sedunia pada tahun 1950. Perayaan ini dilakukan biasanya pada purnama pertama di bulan Mei
pemeluk Agama Budha Sendiri Merayakan hari raya ini dengan cara pergi ke wihara dan melakukan Puja bahkti, puja Bahkti ini bertujuan untuk mengingat kembali ajaran sang budha yang Melarang pembunuhan makhluk hidup, mencuri, berbuat asusila, berbohong dan mabuk-mabukkan. Selain kelima larangan tersebut, umat Buddha ketika hari Waisak biasanya mengembangkan cinta-kasih dengan cara membantu fakir-miskin atau mereka yang membutuhkan, melepas hewan (biasanya burung) sebagai simbol cinta-kasih dan penghargaan terhadap lingkungan, serta merenungkan segala perbuatan yang telah dilakukan apakah baik atau buruk sehingga diharapkan di masa mendatangkan tidak mengulangi perbuatan yang buruk yang dapat merugikan.
Nilai Positif yang dapat kita petik dari hari raya ini adalah: bahwa hari raya ini mengajarkan kita untuk mengasihi sesama mahluk hidup, dan Mengajarkan agar di dalam Kehidupan Kita selalu penuh dengan rasa cinta kasih tanpa adanya rasankebencian .
Seperti yang tertulis di dalam Dhammapada, �Kebencian tidak akan selesai jika dibalas dengan kebencian, tetapi hanya dengan memaafkan dan cinta-kasihlah maka kebencian akan lenyap.�[/font]
|
Quote:
[FONT="Trebuchet MS]Hari Raya Tri Suci Waisak 2012[/font]

|
[quote]
[FONT="Trebuchet MS]Waisak pada tahun 2012 ini tepat pada hari minggu yaitu tanggal 6 mei 2012 detik-detik pukul 10:34:49 WIB. Di Indonesia, Waisak sangat identik dengan Candi Borobudur. Semua mata seolah-olah tertuju ke candi agung yang dibangun abad ke-8 itu. Tradisi ini sudah berlangsung sejak tahun 1953 yang dipelopori oleh The Boan An, yang kemudian lebih kita kenal sebagai Bhikkhu Ashin Jinarakkhita, pelopor kebangkitan kembali agama Buddha di Indonesia.
�Tanggal 2-3 Mei 2012 kegiatan bakti sosial pemeriksaan kesehatan dan operasi bedah minor dilaksanakan di Lapangan Lumbini dan Hotel Manohara kompleks Candi Borobudur.
�Tanggal 4-5 Mei 2012 pengambilan api abadi dari Mrapen Kabupaten Grobogan dan air suci dari Umbul Jumprit Kabupaten Temanggung.
�Tanggal 6 Mei 2012 pelaksanaan detik-detik Waisak pada pukul 10.30 WIB dipusatkan di Candi Mendut, dilanjutkan prosesi menuju Candi Borobudur sekitar pukul 13.00 WIB.
�Sekitar pukul 15.00 WIB prosesi dari Candi Mendut yang diikuti ribuan umat Buddha diperkirakan sudah sampai di Candi Borobudur langsung menuju altar utama di halaman sisi barat Candi Borobudur untuk menaruh sarana puja.
�Acara dilanjutkan sekitar pukul 18.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB untuk upacara Trisuci Waisak di halaman sisi barat Candi Borobudur yang nantinya akan diakhiri kegiatan pradaksina dan pelepasan lampion.[/font]
|