FAQ |
Calendar |
![]() |
#1
|
||||
|
||||
![]()
Saat kau bangun pagi hari, AKU memandangmu dan
berharap engkau akan berbicara kepada KU, walaupun hanya sepatah kata syukur kepada KU atas sesuatu hal yang indah yang terjadi dalam hidupmu hari ini atau kemarin ....... Tetapi AKU melihat engkau begitu sibuk mempersiapkan diri untuk pergi bekerja ........ AKU kembali menanti saat engkau sedang bersiap, AKU tahu akan ada sedikit waktu bagimu untuk berhenti dan menyapaKU, tetapi engkau terlalu sibuk ......... Disatu tempat, engkau duduk disebuah kursi selama lima belas menit tanpa melakukan apapun. Kemudian AKU Melihat engkau menggeerakkan kakimu. AKU berfikir engkau akan berbicara kepadaKU tetapi engkau berlari ke telephone dan menghubungi seorang teman untuk mendengarkan kabar terbaru. AKU melihatmu ketika engkau pergi bekerja dan AKU menanti dengan sabar sepanjang hari. Dengan semua kegiatanmu AKU berfikir engkau terlalu sibuk mengucapkan sesuatu kepadaKU. Sebelum makan siang AKU melihatmu memandang sekeliling, mungkin engkau merasa malu untuk berbicara kepadaKU, itulah sebabnya mengapa engkau tidak menundukkan kepalamu. Engkau memandang tiga atau empat meja sekitarmu dan melihat beberapa temanmu berbicara dan menyebut namaKU dengan lembut sebelum menyantap rizki yang AKU berikan, tetapi engkau tidak melakukannya ....... masih ada waktu yang tersisa dan AKU berharap engkau akan berbicara kepadaKU, meskipun saat engkau pulang kerumah kelihatannya seakan-akan banyak hal yang harus kau kerjakan. Setelah tugasmu selesai, engkau menyalakan TV, engkau menghabiskan banyak waktu setiap hari didepannya, tanpa memikirkan apapun dan hanya menikmati acara yg ditampilkan. Kembali AKU menanti dengan sabar saat engkau menonton TV dan menikmati makananmu tetapi kembali kau tidak berbicara kepadaKU .......... Saat tidur, KU pikir kau merasa terlalu lelah. Setelah mengucapkan selamat malam kepada keluargamu, kau melompat ketempat tidur dan tertidur tanpa sepatahpun namaKU, kau sebut. Engkau menyadari bahwa AKU selalu hadir untukmu. AKU telah bersabar lebih lama dari yang kau sadari. AKU bahkan ingin mengajarkan bagaimana bersabar terhadap orang lain. AKU sangat menyayangimu, setiap hari AKU menantikan sepatah kata, do'a, pikiran atau syukur dari hatimu. Keesokan harinya ...... engkau bangun kembali dan kembali AKU menanti dengan penuh kasih bahwa hari ini kau akan memberiku sedikit waktu untuk menyapaKU ........Tapi yang KU tunggu ........ tak kunjung tiba ...... tak juga kau menyapaKU. Subuh ......... Dzuhur ....... Ashyar ........... Magrib ......... Isya dan Subuh kembali, kau masih mengacuhkan AKU ...... tak ada sepatah kata, tak ada seucap do'a, dan tak ada rasa, tak ada harapan dan keinginan untuk bersujud kepadaKU........... Apa salahKU padamu ...... wahai hambaKU????? Rizki yang KU limpahkan, kesehatan yang KU berikan, harta yang KU relakan, makanan yang KU hidangkan, anak-anak yang KUrahmatkan, apakah hal itu tidak membuatmu ingat kepadaKU .............!!!!!!! Percayalah AKU selalu mengasihimu, dan AKU tetap menunggu suatu saat engkau akan menjawab panggilan KU, menyapa KU, memohon perlindungan KU, bersujud menghadap KU ...... Yang selalu menyertai dan menjagamu setiap saat |
#2
|
||||
|
||||
![]()
Nyimak dulu yah...
|
#3
|
||||
|
||||
![]() Quote:
keren :blink: wah makin banyak saja penyair cinta diceriwis ![]() |
#4
|
|||
|
|||
![]()
Assalamualikum wr.wb
sebelumnya mohon maaf kl saya salah....... kata-kata yg indah untuk dibaca oleh mahluk Allah......... cuma mengingatkan hati2 dengan kata-kata tersebut takutnya kata-kata tersebut menyamakan Allah dengan mahluk-Nya..... sekali lg saya mohon maaf kl saya salah............. wassalam.............. |
#5
|
||||
|
||||
![]()
Allah memang Maha Pengasih, Penyayang, Pengampun dan Maha-maha segalanya. Tapi rasanya ane keberatan dengan cara ente membuat redaksinya, terlepas apakah tulisan ente ini original atau copas.
|
#6
|
||||
|
||||
![]()
Wah kl utk puisi cinta sih boleh lah, tapi kl untuk menggambarkan Allah sih rasanya kurang pantas dengan kalimat2 yg seperti itu.
|
#7
|
|||
|
|||
![]()
kalau begitu gambaran seperti apa yg pantas buat Allah ndan boss?
|
#8
|
||||
|
||||
![]()
koq se olah2 >>> "AKU" sangat membutuhkan >>> "kau"
apakah aku itu tuhan??? ![]() ![]() ![]() ![]() |
#9
|
||||
|
||||
![]()
DIA tak butuh kita tapi kita butuh DIA
|
#10
|
|||
|
|||
![]()
Subhanallah
|
![]() |
Thread Tools | |
|
|